Chapter 11

53 31 7
                                    

"Tumben sepemikiran"Ujar Mamah.

Mereka berdua tidak menjawab apa yang telah diucapkan Mamah.

"Mah ini aku udah makannya,mau langsung berangkat yah" Mira lalu berjalan keluar menuju pintu.

"Oh yaudah kalo gitu"

Baru beberapa langkah keluar dari rumah,Mira membalikkan badannya.

"Aduh lupa!" Mira lalu masuk kembali.

"Kenapa balik lagi neng?"Tanya Mamah.

"Belum salam Mah"

"MasyaAllah,anak Mamah emang pinter ya,sampe balik lagi"Ucap Mamah memuji.

"Hehe sama itunya Mah belum"

"Astagfirullah,kirain emang bener mau salam doang,ternyata ongkos jalannya yang kelupaan"

"Hehe kan sekalian Mah"Jawab Mira cengengesan.

"Yaudah nih,ati-ati dijalannya,ada yang lupa lagi ga?"

"Kayaknya engga ada deh mah,aku berangkat Assalamualaikum"

"Iya Waalaikumsalam"Jawab Mamah.

"Kenapa dia balik lagi Mah?"Tanya Clarisa yang baru saja keluar dari dapur.

"Uang jajannya ketinggalan"

"Oh yaudah kalo gitu mana uang jajan aku?"Ucap Clarisa sambil menengadahkan tangannya.

"Ini,sana cepet berangkat nanti kamu kesiangan"

"Papah mana mah?"

"Papah kamu udah berangkat kerja,tadi pagi banget"

"Yaudah deh aku berangkat,dah"

Clarisa berbeda sekolah dengan Mira.
Clarisa masih Smp.
Umur mereka beda 2 tahun.

"Waalaikumsalam clarisa,kebiasaan tuh anak"Gerutu Mamah.

***

Sesampainya disekolah

"Masih sepi ternyata"Mira kemudian meletakan tas dimejanya lalu duduk.

"Gue masih kepikiran si Agra,dia tuh aneh orangnya atau gimana ya?"Gumam Mira.

"Kalo dia ga enak sama gue,ga enak kenapa coba?"Gumamnya lagi.

Tengg tengg tongg tengggg...

Tengggg tengg tongg tenggg...

Bel masuk telah berbunyi
Semua murid telah masuk kelas.

Sedangkan Mira tidak menyadari semua itu.
Dia masih terus saja melamun memikirkan tentang Agra.

"Mira?" Ucap Guru yang sedang mengabsen.

Mira bahkan tidak mendengarkan ucapan gurunya.

"Mirr...mir?"Ucap Jihan teman sebangkunya itu.

"Hah?Apa?"

"Itu di absen"

"Oh iya,Hadir bu"Teriak Mira.

"Mira!Maksud kamu apa?"Ucap Guru itu.

"Apa?"Jawab Mira bingung.

"Kamu ngehina saya?berani kamu manggil saya Bu?"Bentak Guru itu.

"Eh maaf-maaf maksud saya Pak,Euh iya hadir Pak"Ucap Mira gugup juga malu karena dia tidak menyadari kalau dia salah bicara.

"Kamu itu makannya jangan ngelamun terus"Ucap Pak Guru.

"Em iya Pak"


Untuk temen-temen yang udah baca cerita ini,aku mau minta sesuatu sama kalian:)tenang aja bukan minta duit😂minta itu jarinya agak di bengkokin dikit buat klik tanda bintang😥tapi ga maksa juga sih,kalo ga mau yaa harus!!







Salah Pilih (On going)Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang