Chapter 20

32 18 4
                                    

Sengaja atau tidak jika itu salah maka tetap saja akan menjadi kesalahanmu.
Karena ketidaksengajaan tidak akan merubah apa yang salah menjadi benar:)


"Kalo Mamah udah tau,terus kenapa sekarang nanya lagi ke aku"Tanya Mira.

"Mamah cuman mau tau kamu jujur atau engga"Jawab Mamah.

"Tapi kan aku gak suka bohong Mah"

"Siapapun dan kapanpun,seseorang itu bisa aja bohong untuk menutupi kesalahannya"Bentak Mamah.

Mira yang sudah tidak tahan menahan air matanya,akhirnya mengedipkan matanya.

Dia menangis karena Mamahnya yang membentak atas kesalahan yang tidak sengaja ia lakukan.

Mamah yang melihat Mira menangis kemudian memeluk Mira dan ikut Menangis.

"Maafin Mamah ya Neng,Mamah itu sayang sama kamu.Kamu tuh cewe,Mamah khawatir banget takut ada apa-apa sama kamu"Ucap Mamah sambil menangiss.

Hmm mm hikss hikss hikss...

Mira terus saja menangis

"Untung aja Papah kamu belum pulang kerja,Mamah ga mau kamu dimarahin sama Papah kamu.Lebih baik Mamah yang marahin kamu daripada Mamah liat kamu dimarahin"

"Iya mah,Maafin aku hmm hikss hiks hikss"Jawab Mira dengan isak tangisnya.

"Yaudah kamu cape kan?sekarang kamu ke kamar istirahat ya?"

"Iya Mah"Jawab Mira lalu pergi ke kamar.

Mira berbaring sambil memeluk bantal dia tidak berhenti juga menangis.

"Kenapa sih?hari ini gue kayak gini.Udah dapet malu pas tadi sekarang gue dimarahin gini"

"Gue perasaan ga mimpi aneh-aneh tadi malem,gue cuman mimpi kecebur got aja hmm hikss hikss hikss"Tambah Mira lagi sambil menangis.

1 Jam Mira menangis akhirnya dia pun sudah tertidur.

Krekkkk krekkkk...

Mamah membuka pintu kamar Mira secara perlahan.

"Ternyata udah tidur dia"Ucap Mamah kemudian mematikan lampu kamarnya,lalu keluar dari kamar.

Kringggggg kringgggg kringgggg...
Kringggg kring.....

Plakkkk

Mira memukul jam alarmnya itu.

"Berisik banget!!"Ucap Mira denga matanya yang belum terbuka.

Tokk tokkk tokkkkk..

"Neng..Udah bangun belum"

"Emm iya Mah udah kok"Jawab Mira sambil menggosok kedua matanya,lalu beranjak dari tempat tidur menuju kamar mandi.

"Clarisa ini sarapan udah siap"Teriak Mamah.

"Iya Mah"Jawab Clarisa kemudian pergi ke dapur untuk sarapan.

Mira yang sudah bersiap pun ikut bergabung untuk sarapan.

Untuk temen-temen yang udah baca cerita ini,aku mau minta sesuatu sama kalian:)tenang aja bukan minta duit😂minta itu jarinya agak di bengkokin dikit buat klik tanda bintang😥tapi ga maksa juga sih,kalo ga mau yaa harus!!



Salah Pilih (On going)Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang