Chapter 73

10 4 18
                                    

Kringgg kringgg kringgg

Agra menelpon

"Hallo"Mira menjawab telponnya.

"Mir?lo kenapa?ada masalah?"

"Gak ada,kenapa?"

"Tadi kenapa lo cuek banget sama gue?"

"Cuek apaan sih,biasa aja"

"Lo cuek Mir,gue yang ngerasain"

"Yah gue emang kayak gini"

"Yaudah deh,kalo itu emang sifat lo.Kirain lo lagi kesel sama gue"

"Iya,udah dulu yah gue cape,mau istirahat"

"Yaudah gih tidur,dah"

Mira menutup telponnya.
Hubungan mereka bukan seperti orang pacaran malah seperti teman biasa.
Yah maklum saja,Mira memang tidak terlalu mencintai Agra.

***

"Kok bisa yah?Mira akrab sama Tante Sarah"Ucap Fatir.

"Tapi tadi gue seneng banget sih,gue jadi ngerasa pacaran sama Mira,dia dateng ke rumah gue,masakin gue"

"Emm gue telpon Mira ah"

Kringgg kringgg kringggg

"Apa lagi sih?gue kan udah bilang,gue mau istirahat!"Bentak Mira yang langsung menjawab telpon tanpa melihat siapa yang menelponnya.

"Maksud lo?kapan lo ngomong gitu?

"Hah?Fatir?"

"Iya gue Fatir,lo pikir siapa?"

"Gue pikir lo Aghh,ehh maksud gue kirain si itu,si Vina"

Mira terpaksa berbohong,dia masih tidak mau kalau sampai Fatir tahu,kalau dia pacaran sama Agra.

"Makannya liat-liat dulu"

"Iya maaf,btw ada apa?

"Gue mau ajak lo jalan"

"Hah?serius?"Mira sangat bersemangat,ia tidak menyangka Fatir mengajaknya jalan.

"Iya kenapa?seneng banget kayaknya"

"Enggak,gue biasa aja"

"Jangan boong lo"

"Ih apaan sih lo nyebelin banget"

"Udah cepet siap-siap,gue jemput lo"

"Eh tapi..tapii"

Tutt tut tuutt

Terlambat sudah,karena Fatir sudah menutup telponnya.

Mira sangat bingung bagaimana ia meminta izin,sedangkan ada Papah tirinya dirumah.

"Duh gimana nih?gue minta izin main atau harus bohong?"

Tokk tokk tokkk

"Neng"

"Iya Mah,masuk aja gak dikunci"

"Itu ada temen kamu,mau belajar kelompok katanya"

"Hah siapa?Vina?"

"Bukan,cowo yang tadi itu loh"

"Fatir?"

"Iya mungkin,kamu kan gak ngasih tau mamah siapa namanya"

"Yaampun ini gue gak mimpi kan?Fatir jemput gue kerumah,dia udah kasih alesan lagi buat kita jalan,dia emang bener-bener udah ngeringanin beban hidup gue"Gumam Mira.

"Neng?kamu malah bengong,cepetan itu dia nungguin"

"Iya,iya mah aku siap-siap dulu"

Mira bergegas bersiap dengan cepat.
Yah karena Mira juga tidak suka berdandan seperti remaja pada umumnya.
Dia lebih suka tampil simple karena dia orangnya gak mau ribet.

Salah Pilih (On going)Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang