Chapter 42

20 10 2
                                    

"Wah Vin ayo,jadi kan gue anterin?"Tanya Wawan.

"Jadi,tapi sama Mira ya,soalnya kita ini satu paket"

"Wah Fatir sini,anterin Mira nih"Teriak Wawan.

"Gue gak bawa motor"Jawab Fatir.

Mira dan Fatir saling bertatapan.

"Yaudah ayo,ngapain jadi pada bengong gini sih."Ujar Vina.

Mereka bertiga pun pulang..

"Nyesel gue ga bawa motor,jadi ga bisa anterin Mira kan"Gumam Fatir.

"Sial gue keduluan!!"Gerutu Malik yang melihat Mira sudah diantar Wawan.

"Kenapa Mal?"Tanya Agra yang baru keluar dari Gor.

"Si Wawan kenapa bisa kenal ya sama Mira?dia nganterin Mira pulang segala lagi"

"Berdua?"Tanya Agra.

"Engga sih,bertiga sama Vina"

"Mungkin mereka udah lama saling kenal kali"Ujar Agra.

"Heem bisa jadi sih"

***

"Stop-stop disini!!" Teriak Vina.

"Wah emang rumahnya dimana?"Tanya Wawan.

"Didepan"

"Wah terus kenapa berhenti disini?"

"Lo emangnya mau dimarahin sama Mamah gue?"

"Wah iya,gue lupa sayang"

"Aduh udah-udah,ga usah so romantis didepan gue"Sahut Mira.

"Wah sorry,lo pasti jomblo ya hahaa" Wawan terkekeh mendengar ucapan Mira.

"Udah lo diem"

"Wah yaudah deh sayangku Vina,gue pulang dulu ya"

"Iya ati-ati sayangku Wawan hahaaaa"Jawab Vina sambil tertawa melihat Mira yang kesal.

"Udah-udah kalian mau bikin gue iri terus nih"

"Wah iya,gue pulang dah"

"Dah sayangkuuu"Teriak Vina.

Mira pun mulai berjalan meninggalkan Vina yang terus melihat Wawan.

"Eh tungguin gue,kebiasaan lo ya ninggalin gue gitu"Ujar Vina.

DIRUMAH MALIK

"Mira udah sampai rumah belum ya?"Gumam Malik.

"Gue chat aja deh"

DIRUMAH MONNA

"Hallo rin,lo cepet ke rumah gue sekarang!!" Monna lalu menutup telponnya.

"Eh gila dia,gue belum ngomong apa-apa udah  dimatiin aja"Gerutu Ririn.

DIRUMAH MIRA

"Woy kak,Mamah mana?"Tanya Clarisa.

"Gatau,gue baru pulang sekolah dirumah udah ga ada siapa-siapa"

"Lo kerjain sana tugas gue"

"Maksud lo apaan sih?nyuruh gue mulu"

"Dari dulu gue ngalah sama lo.Iya gue akuin gue cuman anak Tiri.Tapi bukan berarti lo bisa seenaknya sama gue"Tambah Mira.

Air mata sudah bergenang didalam matanya.



Untuk temen-temen yang udah baca cerita ini,aku mau minta sesuatu sama kalian:)tenang aja bukan minta duit😂minta itu jarinya agak di bengkokin dikit buat klik tanda bintang😥tapi ga maksa juga sih,kalo ga mau yaa harus!!

Salah Pilih (On going)Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang