Secret Mission ✔️

Chapter 35

hai hai halo semuanya, maaf baru update. tenang aku gak bakalan ngomong banyak di awal wkwkwk di akhir aja soalnya mau sedikit cerita.

Happy reading guys

###########################

"Aku Bomin, Choi bomin"

Nama sekaligus sebuah suara yang di dengarkan oleh seorang Hoseok membuat dirinya termangu bahkan kehabisan kata-kata akan apa yang terjadi detik ini. Sedangkan Yoongi hanya diam dan tidak menimpali apapun.

"Kau pasti Jeong Hoseok bukan? Aku Choi Bomin, mantan wali kelas 3-3. Senang bertemu denganmu" dengan bersusah payah berjalan menggunakan alat bantu, Bomin akhirnya dapat duduk tepat di kursi yang berada di hadapan Hoseok dan Yoongi.

"Kau Choi saem? Wali kelas yang dikatakan telah meninggal dunia karena sebuah kecelakaan?" Hoseok bertanya dengan sangat hati-hati di setiap kalimatnya.

Bomin yang mendengar pertanyaan Hoseok hanya tersenyum tipis, ia menghela nafas ringan, "Ya, kurang lebih begitu. Walaupun akhirnya aku selamat. Tidak usah takut, aku masih manusia"

Entah mengapa Hoseok sedikit bernafas lega mendengar apa yang baru saja di jelaskan oleh Bomin. Bukan Hoseok namanya jika tidak mengkaitkan sebuah hal dengan hal yang sedikit mistis, terlebih lagi dengan apa yang beradar. Berita akan kematian Bomin ini sudah sangat amat penyebar dikalakangan sekolah.

"Ta-tapi, bagaimana bisa?" mulut Hoseok kembali berucap karena kecamuk pikirannya yang sangat amat membuat dirinya kebingungan bahka membuat dirinya sendiri tidak habis pikir dengan apa yang ada.

Bukan langsung menjawab Bomin menatap Yoongi sekilas, hal ini membuat Hoseok ikut menatap kemana Bomin menatap, "Kalian tidak memiliki hubungan khusus kan?" sekali lagi dengan was-was dan hati-hati Hoseok mengeluarkan pertanyaan yang sebenarnya tidak masuk akal.

"Aku masih menyukai perempuan Hoseok-ah" jawab Yoongi dengan datar, "Kau dengar saja ceritanya langung dari pihak yang bersangkutan" timpal Yoongi.

"Yoongi menyelematkanku" jawab Bomin singkat.

Hoseok yang tadinya menatap kearah Yoongi kini menatap kearah Bomin dan menyimak kalimat apa yang akan Bomin ucapkan lagi untuk menjelaskan semua pertanyaan yang ada di kepalanya saat ini.

"Memang benar aku mengalami kecelakaan besar dan aku sekarat disana. Tapi Yoongi menyelamatkanku, dan sebenarnya ini masih jadi pertanyaanku juga" Bomin menggantungkan kalimatnya dan kini menatap kearah Yoongi dengan sedikit serius, "Apa alasanmu menyelamatkanku? Kasihan atau karena misi?"

Walaupun sudah ditatap dengan serius dengan dua orang sekaligus, seakan ia seperti tersangka pembunuhan yang sangat kejam Yoongi tetap tenang dan tanpa ekspresi dalam menanggapi perkataan Bomin.

"Bisa keduanya" jawab Yoongi singkat, "Lebih baik kau jelaskan saja semua yang kau ketahui pada Hoseok, ia wali kelas pengganti mu yang sudah pasti harus mengetahui segalanya".

Hoseok hanya menatap tidak percaya dengan apa yang ia lihat sekarang, ia tidak tahu apakah ini drama atau kenyataan sekarang, berbeda dengan Bomin yang justru tertawa ringan dengan apa yang ia lihat.

"Baiklah, mau dari mana aku jelaskan?" Bomin bertanya pada Hoseok, "Tapi kau tetap harus menjawab pertanyaanku Yoongi-ah".

Yoongi hanya diam menanggapi perkataan Bomin, sedangkan Hoseok langsung memotong dengan, "Beritahu aku perihal Jisoo dan kelompoknya lalu tentang dirimu"