My parents from the star GEN II (BUKAN JENLISA)

5. Gender reveal

1

2

3

Let's read my story'

.
.
.

Author POV

Para orang dewasa sedang berkumpul diruang tamu bersama ayah seulgi dan ayah Irene membicarakan tentang bisnis dan keluarga mereka. Sedangkan para wanita dewasa berada didapur untuk menyiapkan hidangan untuk mereka semua. Sementara anak anak sedang bermain dengan nanon. Ralat! Di awasi oleh nanon! Karna anak itu bermain game di ponselnya sambil mengawasi adik adiknya.

Elf dan Levin sedang bermain mainan yang dibawa oleh elf kesana. Elf sedang bermain mobil mobilannya sedangkan skala bermain dengan dinosaurus milik elf.

"Hyung.. bolehkan aku bermain itu?" Tanyanya menunjuk mobil mobilan yang elf pegang.

"Tidak! Aku sedang memainkannya! Kau bermain saja dengan itu" kata elf kemudian kembali bermain mobil mobilannya.

Levin yang mendengar itu cemberut dan kesal karna elf tidak memberikannya izin bermain dengan mobil mobilannya.

"Pinjam Hyung!" Katanya ingin meraih mobil mobilan elf tapi dengan cepat elf menariknya.

"Tidak boleh!" Katanya lagi dan Levin mengangkat tangannya bersiap melemparkan mainan dinosaurus ya pada elf.

Nanon yang mendengar suara pertengkaran itu melirik kepada dua adiknya dan benar saja Levin akan memukul seseorang lagi. Nanon mengehentikan gamenya dan menatap Levin.

"Yah skala! Hentikan! Atau aku akan bilang pada mommy!" Kata nanon mengancam.

"Ck! Aku hanya ingin meminjam mobil mainan Hyung tapi tidak boleh!" Katanya mendengus.

"Kau sudah mendapat mainanmu! Jadi jangan serakah!" Kata nanon.

"Tapi aku ingin bermain mobil mobilan!" Katanya menyilangkan tangannya pada nanon.

Nanon memelototi Levin dengan tajam tapi sayangnya anak itu tidak takut sama sekali dengan unnienya justru dia malah memutar kedua bola matanya pada nanon. Merasa suasana akan semakin tegang, elf memutuskan untuk mengalah dan memberikan mainannya pada Levin.

"Levin... Kau bisa memainkannya. Ini sudah jangan seperti itu ok" kata elf membuat Levin tersenyum.

"Terima kasih Hyung" katanya tersenyum lebar.

Nanon memutar kedua bola matanya melihat bagaimana adiknya yang seperti penjahat kecil itu.

Tak lama kemudian Wendy dan Suga menghampiri anak anak. Keduanya akan bergabung dengan anak anak.

"Hay guys!" Kata Wendy pada anak anak.

"Sedang apa kalian?" Tanya Suga kemudian duduk di belakang Levin.

"Bermain bodoh! Apa lagi?" Desis Levin menyipitkan matanya pada Suga. Wendy terkekeh dan Suga cemberut karna ucapan Levin yang mengatainya bodoh.

"Yah dasar anak iblis! Berani kau mengataiku bodoh huh?!" Kata Suga tak terima.

"Ck! Berisik! Jika kalian datang hanya untuk menganggu! Sebaiknya pergi!" Kata Levin lagi mendengus yang membuat keduanya terdiam. Diam diam nanon mengulum bibirnya untuk menahan tawanya.

"Yah! Levin! Kenapa kau begitu jahat pada kami?" Kata Wendy cemberut dan Levin hanya memutar bola matanya malas.

Suga ikut bergabung dengan elf yang sibuk bermain dengan dinosauruanya. Kemudian Wendy menatap aleyna yang sedang sibuk bermain dengan boneka Frozen nya.