1
2
3
Let's read my story'
.
.
.
Nanon POV
Konser belum selesai, tapi kami diberi waktu untuk break agar kami bisa bersiap siap untuk penampilan berikutnya.
Penampilan berikut ku adalah drama musikal. Nanti aku akan beradu akting dengan unnie Yeri sebagai pasangan. Ugh! Ya ampun aku gugup sekaligus tak enak. Pasalnya disana aku dan unnie Yeri akan dituntut menjadi pasangan yang romantis. Bagaimana jika Beby tak suka dan cemburu? Ugh ya ampun.
"Nunna!" Panggil skala dan Aku menoleh. Aku tersenyum kala melihatnya bersama Beby datang ke backstage.
Aku segera menggendongnya dan mencium pipinya. "nunna! Apa kau lelah? Penampilanmu tadi begitu keren, kau hebat" katanya yang membuatku tersenyum.
"Thankyou.." kataku mencubit pipinya.
Lalu kemudian aku menatap beby yang sedang tersenyum juga kearah ku.
"Kamu hebat.. penampilanmu membuatku kagum" katanya yang membuatku tersenyum senang.
"Terima kasih." Kataku tersenyum hangat padanya.
"Hanya nanon yang dikatakan hebat? Padahal kami juga tampil memukau tadi" kata bright meledek.
Aku terkekeh begitu juga dengannya. "Ya bright kau juga hebat" kata Beby terkekeh.
"Bagaimana denganku? Bagaimana dengan rap ku? Itu keren kan?" Kata haruto.
"Ya kalian semua hebat dan keren" kata Beby tersenyum dan kami terkekeh.
"Oh ya.. setelah ini penampilan drama musikal ku bersama unnie yeri.." kata ku.
"Oh ok aku akan kembali nanti ke kursi untuk menyaksikan mu. Aku kesini hanya ingin mengantarkan skala karna dia ingin bertemu denganmu" katanya dan aku tersenyum.
"Ah bukan itu maksudku! Aku hanya... Ya... Kau tau? Di drama ini aku akan lebih banyak beradegan romantis dengan unnie yeri" kataku.
"Lalu?" Tanyanya.
"Ya apa itu tak apa jika aku beradegan romantis dengan unnie yeri?" Tanyaku.
Aku mendengar dia terkekeh. Oh apa aku salah bicara?. "Kenapa?" Tanyaku.
"Yah nanon! Kenapa kau bertanya?" Katanya.
"Ya.. aku hanya takut nanti kau cemburu dan tak suka melihatku begitu" kataku dan aku mendengar teman temanku seperri berdeham dan menggoda kami.
"Tidak. Tidak apa apa.. aku mengerti.. untuk apa cemburu? Itu hanya sebuah peran.. karna yang sesungguhnya kau mencintaiku" katanya dan aku terkekeh.
"Huuuuuu... Bucin saja terus bucin" desis haruto.
"Oh ya ampun! Kenapa dunia ini seperti milik kalian dan kami hanya mengontrak" kata sooya mengipas rambutnya.
KAMU SEDANG MEMBACA
My parents from the star GEN II (BUKAN JENLISA)
Fanfictionwe are back!!! setelah melewati masa masa tersulit mereka dan menambah anggota baru dalam keluarga mereka. bagaimana Jennie dan Lisa menghadapi kedua anaknya? kedua anak yang sudah pasti jauh berbeda dalam usia dan juga kepribadian karakter. akanka...
