My parents from the star GEN II (BUKAN JENLISA)

54. menerima

1

2

3

Let's read my story'

.
.
.

Jungkook POV

Aku baru saja tiba dirumah sakit setelah membeli makanan untuk yang lainnya disana. Ya kami sedang bergantian menunggu kekasih anakku dirumah sakit.

"Aku datang!" Kataku masuk kedalam ruang rawat inap kekasih anakku. Aku melihat istri dan anakku juga teman temannya Disana. Nanon sedang tertidur di soffa, aku yakin dia sangat lelah semalaman menjaga kekasihnya disini.

"Kamu sudah datang?" Tanya istriku menghampiriku. Aku mengangguk sebagai jawaban. "Apa itu?" Tanyanya dan aku menyerahkan paperbag itu padanya.

"Makanan untuk kalian" kataku tersenyum dan dia segera mengambil paper bag ditanganku. "Nanon masih tidur?" Tanyaku dan dia mengangguk.

"Ya mungkin dia sangat lelah? Buktinya dia sampai mendengkur seperti itu" kata nya dan aku lihat dia sedang berbaring di pangkuan temannya.

"Bangunkan saja... Sejak tadi dia belum makan apapun.." katanya dan aku mengangguk kemudian mendekatinya untuk membangunkannya.

"Nanon.. nanon.. bangun sayang... Ayo makan dulu" kataku membangunkannya lembut. Dia mengerang dan perlahan membuka matanya. Dia meregangkan tubuhnya dengan asal yang membuat tangannya tak sengaja memukul wajah temannya yang pahanya digunakan olehnya sebagai bantalan.

Perlahan nanon duduk dikursi. Dia duduk sebentar untuk mengumpulkan nyawanya. Dia begitu lelah aku bisa melihat wajahnya.

"Makan dulu ok.. kamu belum makan kan" kataku dan dia hanya menatap kosong kedepan. "Kalian juga ya.. aku membawakan makanan juga untuk kalian" kataku dan mereka tampak bersemangat.

"Yah! Giliran makanan saja kalian semangat!" Rutuk anakku kemudian dia bangkit dari duduknya. "Aku cuci muka dulu" katanya dan kemudian pergi ketoilet.

"Wahh terima kasih ma'am, tuan.." kata teman temannya bersemangat.

"Sama sama.. makanlah" kataku tersenyum kearah mereka dan segera mereka menyantapnya.

Tak lama nanon keluar dari kamar mandi dan berjalan menuju kearah kekasihnya. Aku melihat sebentar kearahnya, sepertinya dia hanya ingin memastikan kekasihnya baik baik saja.

"Aku makan dulu ya" kata nanon dan kekasihnya mengangguk kemudian berbalik kearah kami. Dia kembali duduk disoffa dan nayeon segera memberikan makanan untuknya. Dia mulai menyantap makanan bersama teman temannya yang lainnya. Oh ya! Aku akan bicara padanya soal pengurusan dirinya.

"Nanon!" Panggil ku dan dia menoleh kearahku. "Boleh apa bicara sesuatu?" Tanya ku padanya dan dia mengangguk sambil mengunyah makanan.

"Apa kau ingin tinggal bersama appa dan eomma?" Tanyaku padanya dan dia menatapku sambil terdiam. "Ya.. maksud appa! Kau bisa tinggal dirumah appa dan eomma sekarang" kataku.

Aku melihat dia menelan makanannya terlebih dahulu sebelum bicara. "Boleh. Untuk sementara waktu ini aku akan tinggal bersamamu" katanya dan aku mengertukan dahiku. Oh aku pikir dia mengira aku mengajaknya tinggal untuk sementara waktu?.