14. Busan

3.6K 327 20
                                    

1

2

3

Let's read my story'

.
.
.

Jennie POV

Kami sedang bersiap siap untuk pergi ke Busan. Ya akhir pekan ini akan kami habiskan dirumah orang tuaku di Busan.

Memang biasanya aku mengunjungi mereka setiap bulannya. Tapi dua bulan belakangan ini kami jarang mengunjungi mereka disana karna Lisa begitu sibuk dengan pekerjaannya.

Setelah kami menjemput nanon disekolahnya, kami langsung bersiap siap untuk pergi ke Busan. Ya kami dengan segera kesana untuk menghindari macet di waktu weekend.

"Mommy... Apa kita akan menghabiskan akhir pekan kita di rumah bouji dan mouni?" Tanya Levin saat aku memakaikan sepatunya.

"Ne... Kita akan berakhir pekan disana" kataku tersenyum kearahnya.

Aku mendengar dia menghelakan nafasnya. "ada apa? Apa kau tidak senang?" Tanyaku. Aku melihat dia cemberut.

"Itu pasti membosankan" katanya mendesis dan aku menertawakannya.

Ya. Levin dan nanon memang memiliki kesamaan dalam urusan seperti ini. Keduanya akan cepat merasa bosan jika kami akan mengajak mereka pergi ke rumah orang tuaku. Entahlah! Mereka tidak pernah menyukainya.

"Tapi mereka merindukan kalian berdua.. jadi kita tetap harus pergi" kataku dan dia menghela nafasnya.

"Baiklah... Asal bersamamu aku tidak masalah" katanya dengan manis yang membuatku tersenyum.

Aku telah selesai memakaikan sepatu padanya. Aku menurunkannya dari ranjangnya dan akan membawanya kebawah.

Lisa sudah membawa barang barang kami kedalam mobil. Kita akan menginap sekitar 2 hari disana. Jadi aku membawa pakaian yang cukup.

Aku menuruni anak tangga dengan menggendong Levin. Aku melihat bayi besarku tengah duduk disoffa. Oh aku melihat dia sedikit mengantuk. Tentu saja, mungkin dia lelah.

"Sudah?" Tanya Lisa padaku.

"Sudah. Ayo kita pergi! Nanti hari semakin gelap" kataku dan Lisa mengangguk. "Ayo nanon" ajakku pada anak itu.

Nanon bangkit dari duduknya dan berjalan malas ke arah mobil kami. Aku tau dia sangat lelah karna kami tidak memiliki waktu istirahat setelah pulang dari beraktifitas. Aku hanya takut kami akan kemalaman tiba di Busan. Itu akan menyulitkan Lisa, aku tidak mau sesuatu terjadi dengan kami nantinya.

Aku meletakan Levi di kursi boosternya di sebelah nanon. Dan kemudian aku masuk juga kedalam mobil di kursi depan.

Lisa memeriksa semua agar kami berkendara dengan nyaman. Perjalanan yang cukup memakan waktu, jadi mungkin anak anak akan tertidur dibelakang sana.

"Hoaammmmm!!" Aku mendengar nanon menguap.

"Kamu mengantuk nanon?" Tanyaku dan anak itu mengangguk. "Tidurlah! Jika sampai mommy akan membangunkanmu" kataku dan dia mengangguk kemudian menyandarkan kepalanya dan memejamkan matanya.

My parents from the star GEN II (BUKAN JENLISA)Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang