My parents from the star GEN II (BUKAN JENLISA)

56. villa

1

2

3

Let's read my story'

.
.
.

Jennie POV

Ini sudah waktunya untuk makan malam. Aku baru saja menyelesaikan memandikan Levin. Aku menyuruh Lisa untuk menggantikan pakaiannya sementara aku akan mandi.

Setelah selesai aku keluar kamar mandi dan aku masih mendapati Lisa masih memakaikan Levin pakaian di ranjang kami. Aku juga melihat bagi besarku di sudut berbeda sedang melakukan panggilan video entah dengan siapa.

Aku berjalan untuk mengambil pakainku dan menggantinya segera mungkin untuk menyiapkan makan malam untuk yang lainnya.

"Ugh! Appa! Harusnya kau disini berlibur bersama kami! Tapi kamu malah pergi" aku berbalik dan melihat anakku sedang cemberut di panggilan videonya. Oh ya ampun! Sekarang aku tau siapa yang dia telpon.

Aku menatap lisa dan dia mengangkat bahunya padaku. "Sudah sejak tadi dia menelpon Jungkook" katanya sambil memakaikan pakaian Levin.

Aku menghela nafasku kemudia kembali memakai pakaianku.

"Oh benarkah? Kalau begitu aku akan meminta oleh oleh padamu!" Kata anakku terkikik.

"Berikan oleh olehnya! Atau aku akan menysulmu kesana sendirian" katanya lagi.

"Tak apa! Jika kau akan menyusul kau harus tinggal disini" aku langsung mengerutkan dahiku kala mendengar suara Jungkook di sebrang sana.

Seketika tentang ucapannya yang akan mengklaim nanon kemarin teringat di otakku. Ck! Urusan kami dengan Jungkook belum selesai kemarin, dan nanon tak tau jika kami sempat bertengkar dengan appanya.

"Yah! Appa! Boleh juga" kata nanon tertawa dan aku mendengar Jungkook juga tertawa disebrang sana.

"Nunna tampak senang bicara dengan uncle Jungkook!. Senang sekali rasanya memiliki appa" kata anak kedua Ku.

"Kau juga memilikiku! Apa kau tak senang?" Kata Lisa dan anak itu tersenyum menyengir.

"Kalian berdua hanya memiliki satu orang tua! Dan itu kami! Jangan berharap untuk memiliki dua atau apapun itu!" Kataku.

"Lalu? Bagaimana dengan nama Chu, comrade, wewen, auntie Disney land, dan yang lainnya" katanya dan tentu saja itu berbeda.

"Kalau yang itu berbeda" kataku dan dia mengangguk paham.

Kemudian aku melangkah menuju kearah bayi besarku. "Nanon! Ayo turun dan makan malam" kataku dan dia menoleh.

"Oh ok mommy" katanya kemudian kembali pada ponselnya. "Appa.. sudah dulu ne.. aku ingin makan malam" kata anakku.

"Oh ok baby.. sampai jumpa lagi di soul.." katanya dan kemudian mereka mengakhiri telponnya.

Nanon menyimpan ponselnya dan kemudian bangkit. "Ugh! Sayangnya appa Jungkook dan eomma nayeon sedang pergi keluar negri untuk urusan bisnisnya.. atau kalau tidak dia bisa ikut dengan kita. Ahhh aku merindukan kedua orang tuaku yang itu" katanya yang cukup membuatku terkejut. Oh ya ampun! Setelah apa yang Jungkook katakan ini sangat mempengaruhi ku.