🌻Arnaska 12🌻

97.5K 8.8K 280
                                    

MAAF JiKA MASIH BANYAK TYPO YANG BERTEBARAN AUTHOR AKAN MEMPERBAIKI NYA JIKA SUDAH FINISH ATAU END⚠️

Ups! Gambar ini tidak mengikuti Pedoman Konten kami. Untuk melanjutkan publikasi, hapuslah gambar ini atau unggah gambar lain.

MAAF JiKA MASIH BANYAK TYPO YANG BERTEBARAN AUTHOR AKAN MEMPERBAIKI NYA JIKA SUDAH FINISH ATAU END⚠️

》》》》》》》》《《《《《《《《《


Natta sedang mempersiap kan keperluan sekolahnya karena besok dia dan Al akan mulai bersekolah seperti biasa.

"Besok kamu sekolah masa sama Al sama aku aja ya" Sedari tadi Raska sedang merengek kepada Natta agar besok dirinya yang bersekolah bersama Natta.

"Gak bisa gitu dong kan hari ini hari terakhir kamu dan besok aku sama Al"

"Tapi tetep aja itu sekolah aku" Raska memang keras kepala.

"Kamu gak boleh begitu kasian Al kalo jatah besok nya kamu potong" Natta benar benar pusing dengan keduanya entah itu Al atau Raska mereka sama sama keras kepala.

"Jadi kam–" Belum sempat Raska melanjutkan ucapannya Natta lebih dulu memotong.

"Aku sayang kamu oke aku yang kamu" Natta sudah hapal dengan kalimat Legend Raska dan Al.

"Terus kalo sayang kenapa kemarin pas sama Al bilang nya cuma mau jalan sama Al doang emang kamu gak mau jalan sama aku" Raska yang masih kesal dengan Natta karena lebih memilih Al dibanding dirinya mulai mengungkit kekesalan nya yang lain.

"Aduh udah deh Raska aku lagi repot rapihin ini buat besok kamu malah ngajak ribut" Natta lagi repot mempersiap kan semua keperluan nya untuk besok dimulai dari mengambil buku merapihkan seragam merapihkan alat tulis yang akan di bawahnya dan lain nya. Tapi Raska malah membuat nya tambah repot.

Raska yang lebih memilih keluar dari kamarnya karena kesal dengan Natta yang memarahinya.

BRUK

Suara pintu yang di tutup dengan kencang membuat Natta terkejut dan menengok ke arah sumber suara, ternyata Raska keluar dari kamar  ini dengan emosi.

'Huh' lebih baik Natta mengalah, lagi.

Natta berjalan keluar meninggalkan barang barang nya yang masih berantakan di meja belajar demi mengejar Raska.

"Raska! Raska!" Natta berteriak memanggil Raska sudah di cari dimana mana tetapi Raska tak kunjung terlihat.

Natta mencoba mencari Raska di belakang rumah, dan ternyata Raska di sana sedang duduk di atas gazebo sambil menikmati hembusan angin.

"Kamu disini aku cariin juga" Natta berbicara di samping Raska.

Raska hanya diam dia tidak menjawab, dan sepertinya masih marah.

"Raska" panggil Natta.

"Raska maafin aku ya" Natta mengucap dengan lembut agar Raska cepat luluh dengan nya.

ARNASKA (END)Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang