⚠️MAAF JiKA MASIH BANYAK TYPO YANG BERTEBARAN AUTHOR AKAN MEMPERBAIKI NYA JIKA SUDAH FINISH ATAU END⚠️
》》》》》》》》《《《《《《《《《
Masih ingat kah kalian tentang peristiwa Raska bersama dokter yang ia celakai beberapa bulan yang lalu.
Di sana Al yang mengendalikan tubuh Raska atau bisa dibilang saat itu ia yang mengambil alih tubuh Raska tapi di balik itu Deero juga ikut dalam melakukan hal mengerikan kepada dokter tersebut.
Saat itu emosi Al sangat tidak stabil sering kali naik turun atau bahkan mudah sekali naik. Dan saat itu ia benar benar tidak suka di usik oleh siapa pun, dia juga tidak menyukai jika ada orang baru yang memasuki lingkungan nya. Dokter kemarin yang bersama perawat atau asisten pribadi nya datang di waktu yang tidak tepat, karena itu ke jadian yang tidak dinginkan datang menimpah nya.
Mungkin jika saat itu kendali tubuh Raska sepenuh nya di pegang oleh Al, dokter itu akan baik baik saja paling hanya terkena beberapa pukulan.
Tapi karena yang mengendalikan tubuh itu ada dua, Al dan Deero makanya dokter dan perawat itu terluka parah. Deero sangat suka bermain dengan darah atau pisau, melihat ada dua mangsa di depan nya membuat nya ingin cepat cepat bermain bersama mereka. Tapi saat permainan baru setengah jalan dia sudah lebih dulu di tarik ke dalam oleh Al. Dan Raska kembali mengendalikan tubuh nya setelah itu.
Itu lah sepenggal kisah penyebab Raska berada di rumah sakit jiwa.
Natta mengabaikan Deero yang berjalan di belakang nya seperti ekor, karena merasa lapar Natta memutuskan untuk pergi turun kebawah dan memasak satu porsi makanan untuk nya sendiri.
"Natta" Deero memanggil Natta dengan sangat pelan, sebenarnya sudah beberapa kali ia memanggil sang kekasih tapi terus saja di abaikan.
Niat nya Natta hanya akan pura pura marah dengan Deero, tapi saat ia tau mengenai pembunuhan yang sering di lakukan Deero, hal itu membuat nya kesal
Natta hanya memasak mie instant dengan telur dan beberapa sosis yang tersedia di kulkas tidak lupa ia menambahkan dua cabe rawit ke dalam indomie nya.
"Natta" Deero masih terus memanggil Natta dan mengekorinya kemanapun ia pergi bahkan saat memasak pun Deero terus berdiri dibelakang Natta dengan jarak satu meter kurang dikit.
Natta bungkam dan memilih fokus pada masakan nya setelah indomie buatan nya jadi Natta menyajikan nya di dalam mangkuk dan pergi ke sofa ruang tengah untuk menikmatinya.
Kali ini Deero tidak mengikuti Natta yang pergi duduk di sofa ruang tengah rumah nya.
Deero tetap berada di dalam dapur dan mencoba mencari suatu benda yang akan menjadi rencana cemerlang untuk nya agar Natta tidak lagi mendiamkan nya.
KAMU SEDANG MEMBACA
ARNASKA (END)
Fiksi Remaja(Belum di revisi) Apa yang kalian pikirkan tentang Rumah sakit jiwa mungkin kalian pikir itu adalah tempat penampungan orang gila? Iya itu benar aku gak nyalahin kok pemikiran kalian tentang rumah sakit jiwa tapi gak semua orang yang ada di rumah...