Chaeyeon secara mengejutkan terbangun dengan nafas terengah-engah. Barusan ia bermimpi buruk yang amat menakutkan sampai dirinya ingin segera membuka mata.
"Kau kenapa? Hei jangan langsung bangun nanti selang oksigennya copot!"
"Kenapa kau ada disini?"
"Menurutmu?"
Ia meneliti seluruh tubuhnya dan menghela nafas saat tahu dimana dirinya sekarang.
"Senang menjadi pasien?"
"Ck, diamlah."
Winwin beranjak dari sofa ujung ruangan lalu menghampiri Chaeyeon. "Cepat tidur lagi! Aku jadi terbangun karena kaget mendengar teriakanmu tadi."
Seperti perkataan lelaki itu, Chaeyeon terlentang lagi sambil membenarkan selang oksigen yang terlepas dari hidungnya.
"Emangnya sekarang jam berapa?"
"Pukul satu malam."
"Aku harus pulang,"
"Apa-apaan?!" Winwin panik ketika Chaeyeon malah terbangun lagi dan bersiap untuk melepas beberapa alat yang melekat dibagian tubuhnya. "Yak! Yak! Yak! Chaeyeon-ah!"
"Jangan berisik! Nanti ada perawat yang dengar."
"Biar aja. HEI KALIAN, ADA PASIEN NAKAL DISINI!"
"WINWIN!"
"Kau gak boleh main lepas selang-selang ini tanpa instruksi khusus dari perawat!
"Aku seorang dokter! Jelas tahu bagaimana cara melepas alat kesehatan dengan benar!"
"Aaaah, terpaksa aku harus telepon Eunwoo."
"Jangan! Winwin, kau memang benar-benar!"
"Makanya disini aja sampai keadaanmu membaik!"
"Aku udah sehat! Kau gak lihat berapa banyak vitamin yang ada didalam botol infus itu?!" Dagu Chaeyeon mengarah pada sesuatu yang dimaksud.
"Alasan kau mau pulang itu apa?"
"Jeno dan Minjeong pasti gak ada yang jagain."
"Aku udah minta Eunseo untuk jagain mereka."
Ia mengusap wajah gusar. Pantas saja wanita Son itu langsung menyangka bahwa Winwin bermain dibelakangnya dengan Chaeyeon. Lelaki ini selalu melibatkan tunangannya ketika ada sesuatu yang menimpa Chaeyeon.
"Kau tahu? Dua bulan yang lalu Eunseo mendatangiku dan menanyakan beberapa hal tentangmu."
"Aku?"
"Iya. Dan karena kau terlalu baik padaku, dia jadi salah paham!"
"Kenapa cuma karena baik pada orang lain, aku jadi disalahin?"
"Ngerti gak sih Eunseo itu cemburu karena kamu selalu mementingkan aku dibanding dia?!"
"Aku tahu."
"Terus kenapa kamu masih tetap diam? Seenggaknya kamu bilang sama dia kalau kita benar-benar cuma teman dan kau gak ada perasaan apapun padaku!"
Winwin menaruh kedua tangan didepan dada. "Untuk kata-katamu yang terakhir aku kurang setuju."
"Iya, oke. Kamu emang suka sama aku, tapi kamu tahu jelas kan siapa yang aku pilih?"
"Kalau gitu kamu juga jangan suka sama Eunwoo."
"Huh? Apaan sih kok kamu jadi makin gak jelas?"
"Kalau kau gak bisa mencintaiku, jadi kau juga gak boleh suka sama sahabatku."
"Astaga! Kamu masih berpikiran bahwa aku akan mencari pengganti Jaehyun di sisa waktu yang ku punya?"
KAMU SEDANG MEMBACA
Mom's Struggle [END]
Fiksi Penggemar"Apakah ada secercah harapan untukku, Jeno dan Minjeong hidup bahagia?" Jaehyun ft. Chaeyeon