30

1.1K 86 2
                                    

Seperti biasa anak kost an yang udah ganteng dan rapi sarapan bareng di ruang makan. Hari ini Heeseung dibantu Jay masak sup kesukaan semua anak kost an. Mereka bertujuh makan dengan tenang, sampai akhirnya suara Sunoo menginterupsi.

"Bang, nanti gue pulang belakangan ya. Gue hari ini ada piket terus gue juga ada kerja kelompok." Kata Sunoo.

"Gue juga bang, kerjaan yang kemaren belum selesai, jadi hari ini gue sama temen-temen mau selesaikan semuanya." Imbuh Jay kemudian.

Heeseung mengangguk. "Iya. Nanti kalau sudah selesai langsung pulang ya lo berdua."

Sunoo sama Jay mengangguk, dan mereka melanjutkan sarapan mereka.

"Lo nggak ada acara mau main gitu Nik? Kan lo nggak sekolah ini..." Tanya Jake ke Niki.

Niki sama Jungwon hari ini libur guys, soalnya wali kelas mereka diutus rapat ke sekolah sebelah.

Niki menggeleng. "Nggak bang, nanti ada temen gue mau dateng."

"Hoon, lo sama Jake nggak ada kelas kan hari ini?" Tanya Jay ke JakeHoon.

"Hari ini hari apa?" Bukannya Jawab Jake malah balik bertanya.

"Heh sekarang tuh hari selasa. Ya berarti kita nggak ada kelas Shim Jaeyun astagah.... Bisa-bisanya lo lupa hari." Sergah Sunghoon dan Jake cuma nyengir aja.

"Kalau gini caranya gue nggak yakin deh kalau Jake itu pinter." Sunghoon udah gemes sendiri sama Jake, gemes pingin geplak kepalanya maksudnya.

"Udah ih, berantem mulu heran abang." Lerai Heeseung. Kalau nggak dilerai auto ribut mulu mereka.

🍃

Heeseung, Jay sama Sunoo sudah berangkat, di kost an tinggal Niki, Jungwon sama Sunghoon. Jake pergi keluar katanya mau beli cemilan.

Niki lagi anteng baca novel di kamarnya. Saat asyik membaca, dia mendengar suara ketukan pintu dari depan.

"Siapa ya?" Tanya Niki.

Jungwon sama Sunghoon yang lagi nonton TV juga penasaran mendengar suara ketukan itu.

"Eh bang, itu siapa?" Tanya Jungwon.

Sunghoon menggidikkan bahu. "Nggak tau Won. Coba gue lihat ya."

Sunghoon berjalan ke pintu depan dan membuka pintunya buat ngeliat siapa tamu yang dateng. Pas ketemu orangnya, Sunghoon mengerutkan keningnya karena kaget dan bingung sama si tamu.

"Eh, lo siapa? Kok lo mirip sama Niki?" Tanya Sunghoon.

Jungwon ikutan ke depan dan dia juga agak kaget. "Eh lo? Lo temennya Niki kan?"

"Iya bang." Jawab si tamu.

"Kenal Won?" Tanya Sunghoon ke Jungwon.

"Dia temennya Niki bang." Jawab Jungwon.

"Nama gue Keiju. Gue temennya bang Niki." Kata Keiju, iya tamunya itu Keiju.

"Oh, ya udah sini masuk. Di luar panas loh." Sunghoon mempersilakan Keiju masuk ke kost an.

"Makasih." Keiju mengikuti Sunghoon masuk ke kost an dan duduk di ruang tamu.

"Bang Niki nya ada bang?" Tanya Keiju.

"Niki ya? Ada kok itu dia." Jawab Sunghoon yang kebetulan melihat Niki berjalan menuruni tangga.

"Eh Keiju. Kirain siapa yang dateng tadi." Kata Niki seraya duduk di sebelah Keiju.

"Iya. Gue dateng mau jenguk abang, katanya abang habis jatuh dari tangga ya?" Tanya Keiju.

"Iya nih, ini abang mau lepas perbannya, kata bang Heeseung hari ini abang harus ke rumah sakit buat lepas perbannya. Kalau dilepas sendiri takutnya ketarik malah luka lagi nanti." Jawab Niki.

Keiju tiba-tiba menghela nafas. "Hhh, harusnya gue dateng dari kemarin-kemarin, tapi gue baru bisa dateng sekarang. Maaf ya bang."

"Eh, nggak papa kok. Yang penting sekarang Keiju dateng. Abang nggak masalah kok." Kata Niki seraya tersenyum. Niki ini dewasa banget orangnya, hampir kayak Sunghoon. Dia nggak bakal maksa orang buat nurutin kemauan dia.

"Iya ya bang. Oh iya gue lupa mau chat abang, nanti deh gue chat." Kata Keiju.

🍃

"Hari ini bu Sejeong nggak masuk. Jadi kita free hari ini."

Pengumuman dadakan yang disampaikan Seoyeon si ketua kelas membuat seksi kelas langsung heboh. Bahkan ada yang sampai salto saking senangnya.

"Enaknya ngapain nih, mumpung free?" Tanya Sunoo.

"Ke kantin aj---"

"Kata bu Sejeong nggak boleh keluar dari kelas." Ucapan Yujin terpotong oleh ucapan Seoyeon yang mendengar pertanyaan itu.

"Aish...gimana sih tuh guru satu? Katanya free tapi nggak boleh keluar kelas." Sanggah Yujin. Padahal tadi dia niatnya mau makan di kantin, eh ternyata nggak boleh keluar.

"Heh, lo kira anak kuliahan gitu? Yang kalau free boleh keluar?" Kata Yuna sambil geplak bahu Yujin.

"Na! Sakit woy!!" Yujin teriak soalnya Yuna kalau geplak sakit banget. Pakai tenaga woy geplak nya.

Sunoo cuma ketawa aja liatnya. "Gimana Jin rasanya? Enak Nggak?"

Yujin nggak terima dia diledek sama Sunoo. "Halah diem lo, lo sendiri juga sering diginiin kan, sama adek-adek lo. Ngaku lo."

Sunoo langsung diem dengernya, soalnya yang dibilang Yujin itu bener, dan pelakunya paling sering si Jungwon.

"Noo, Niki gimana? Udah sembuh?" Tiba-tiba Arin datang dan bertanya soal Niki ke Sunoo. Dia tau kalau Niki habis jatuh dari tangga. Dan kemarin dia juga liat Niki ke sekolah masih pakai perban.

"Udah kok, nanti dia mau lepas perban." Jawab Sunoo.

"Syukur deh kalau gitu." Kata Arin.

"Kangen ya lo? Kok nanyain?" Tanya Sunoo mendengar  ucapannya Arin barusan. Kepo banget.

"Iya lah. Gue kangen sama adek kelas imut kesayangan gue."

"Emang Niki imut? Nggak deh, dia mah nggak mau dibilang imut, Rin."

"Niki tuh imut tau. Pipinya itu loh gembil banget terus halus juga, sering gue cubit itu pipinya. Sumpah dia gemes banget."

"Sama gue imut mana?"

"Imut Niki lah. Ya kali lo, lo mah nyebelin."

Sunoo melengos mendengar jawabannya Arin barusan. Nggak tau aja si Arin kalau Sunoo itu juga imut. Cuma ya usilnya kadang kebangetan.

🍃

Kost Enhypen Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang