20. I'm Sorry

11.8K 2K 215
                                    

"Kau baru ingat pulang?"

Jaemin menoleh menatap Jaehyun yang tengah sibuk memainkan ponselnya di kasur. Ini sudah lewat tengah malam, dan Jaemin baru pulang. Benar benar tak seperti biasanya.

Jaemin meletakkan tasnya di atas meja belajar.
"Halmeoni dimana?"

"Dia sudah tidur." Balas Jaehyun singkat.

Jaehyun menatap Jaemin sambil menaikkan sebelah alisnya.
"Biar ku tebak, kau mengunjungi makam eomma dan appa?"

Jaemin mengangguk pelan. Dia lantas duduk di kasur tipisnya di sebelah kasur.
"Maaf..."

"Maaf mu tidak akan menghidupkan mereka kembali, bodoh." Balas Jaehyun sambil menoleh pada Jaemin sebelum akhirnya dia kembali fokus pada ponsel yang ada di genggamannya.

"Berbicara padamu membuat gila saja."

Jaehyun berdecak pelan dan lantas bangkit, dia menatap Jaemin tak suka sebelum akhirnya memutuskan untuk pergi sebentar. Isi kepalanya sangat kacau saat ini. Jaehyun butuh pelarian.

Jaehyun mengedarkan pandangannya ketika melangkah memasuki rumah sakit itu

Ups! Gambar ini tidak mengikuti Pedoman Konten kami. Untuk melanjutkan publikasi, hapuslah gambar ini atau unggah gambar lain.

Jaehyun mengedarkan pandangannya ketika melangkah memasuki rumah sakit itu. Bau alkohol lantas menusuk indera penciuman nya. Jaehyun menangkap sosok lelaki ber jas putih tengah berdiri di depan resepsionis sambil memegang sebuah berkas

"Yuta!"

Seorang lelaki yang sibuk menatap daftar pasien yang ada dihadapannya kini menoleh menatap Jaehyun. Senyum manis terukir di bibirnya.

"Kau sudah lama tak kemari. Bagaimana kabarmu?" Tanya seorang dokter bernama Yuta itu.

"Aku baik."

Yuta dan Jaehyun bersahabat dekat. Awal pertemuan mereka ketika Jaehyun berusia sekitar 5 tahun. Suatu hari saat dia berkonsultasi dan memeriksa kesehatan rutin bulanannya, dia melihat seorang anak kecil yang duduk seorang diri di taman rumah sakit.

Tertarik melihat paras tampan anak itu, Jaehyun lantas mengajaknya berteman. Namun alih alih dia membalas ucapan Jaemin, anak itu justru berbicara dalam bahasa lain yang Jaehyun tak mengerti sama sekali.

Namanya Nakamoto Yuta. Dia anak dari seorang dokter dulu bekerja di rumah sakit yang sama di tempat dia bekerja saat ini. Saat Yuta berusia 5 tahun, ayahnya dipindahkan ke Seoul dan membuatnya juga pindah dari Osaka, Jepang ke Seoul.

Jaehyun baru mengetahui anak bernama Yuta itu berasal dari Jepang saat sang ibu memberitahunya. Dengan berbekal kata halo dalam bahasa Jepang, Jaehyun kembali mengajak anak itu berkenalan.

"Konnichiwa, watashinonamaeha Jung Jaehyun." Ucap Jaehyun sambil tersenyum dan mengulurkan tangannya.

Sejak saat itu keduanya dekat. Jaehyun mengajarkan Yuta beberapa kosakat Korea sampai seiring berjalan waktu, lelaki itu kini fasih berbicara dengan bahasa Korea.

When this rain stops || NCT dream x 127 [END]Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang