Ada(Ra)Dewa [END]

30. Sepeda Ontel

Absen yok kalian dari mana aja ...

Jangan lupa vote sebelum baca ...

Komen juga, Author maksa nih!

Terkuaknya fakta bahwa seorang murid memasang kamera di dalam kamar mandi membuat Jason akhirnya menambah CCTV tambahan di sekolah. Bahkan letaknya dibuat tersembunyi agar bisa mengelabuhi mereka-mereka yang ingin bertindak kurang ajar. Dan hari ini, sekolah sengaja diliburkan sehari agar pemasangan kamera tidak diketahui oleh mereka.

"Om, Dara bosen! Kenapa nggak ngajak Sekala aja sih!" gerutu Dara yang sedari tadi mengerucutkan bibir. Dia dipaksa ikut ke sana agar bisa melihat langsung di mana letak kamera tersembunyi itu. Jika sewaktu-waktu ada yang mengganggunya lagi, dia bisa mengarahkan para pengganggu itu ke sana. Mereka akan terkecoh padahal ada bukti nyata yang sedang merekam mereka.

Kelembutan Jason pada Dara membuat lelaki itu tak pernah memarahinya. Jika Dara seperti ini, jason malah akan tersenyum lembut dan mengusap kepala keponakannya itu. "Sekala kan lagi apatuh, pekatede atau apalah itu sama si Kirana, jadi om nggak bisa ganggu dia lah."

Dara tertawa keras mendengar ucapan Jason yang salah. "Pedekate, Om. Pekatede apaan! Pantes Om masih jomblo. Istilah gaul aja nggak tau!"

"Kenapa jadi bawa-bawa status. Belum tau aja kamu kalo Om banyak yang naksir!"

"Iya-iya ... Omnya Dara kan ganteng, nggak mungkin lah jomblo."

"Emang jomblo, Ra. Mereka naksir, udah kasih kode keras juga, tapi Om belum mau."

"Yeeeuu dasar!"

"Aku bosen di sini, jalan keluar sebentar ya. Siapa tau ada jajanan lewat," ujarnya dianggukan Jason. Tak lupa dia juga mengatakan hati-hati pada keponakannya itu.

Letak sekolah yang berada di tepi jalan raya membuat kesan seram saat sepi sama sekali tidak terasa. Suara knalpot dari kendaraan yang berlalu lalanglah yang mengisinya.

Berjalan seorang diri mengamati sekeliling cukup menghibur Dara yang sedang dilanda rasa bosan. Gedung-gedung pencakar langit Jakarta juga terlihat dari kejauhan membuat pemandangan Dara bukan hanya sekedar asap dan polusi.

Namun ada hal yang paling tidak disuka jika seorang perempuan berjalan seorang diri. Ya, cat calling dari mereka para lelaki mata keranjang. Dara sebenarnya sudah sangat risih, tapi dia mencoba bodo amat. Terus berjalan tanpa menoleh membuat mereka menjadi malu sendiri karena diabaikan.

"Ra, ngapain?" tanya Joko yang sudah berada di belakangnya.

Dara menatap Joko dari atas hingga ke bawah. Cowok yang biasanya berjaket kulit hitam kini sedang memakai baju bercorak cokelat tua dan muda yang sepertinya merupakan baju adat dari Jawa. Tak hanya itu, Joko juga mengendarai sepeda ontel, berbeda dengan dia yang biasanya mengendarai motor besarnya.