'Salah paham'

1K 50 1
                                    

Hi 👋🏼

Don't forget to vote guys 😊

Pastikan untuk vote semua chapter yang kalian baca

Notif vote dari kalian mood booster banget buat aku

Yang belum follow ditunggu ya

Pengen deh ngerasain 1k followers 🥲

Bantu promosi yu disosmed kalian supaya makin banyak yang tau cerita kecil ini hehe

°°°°°
°°°°
°°°
°°

Happy Reading

°°°°°°°°°°°°°°°°°°°°°°°°°°°°°°°°°°°°°°°°°°°°°°°

Disinilah sekarang mereka di ruang tamu,setelah Adi memberitahu hubungan Agra dan Raina yang sebenarnya kedua satpam duo J itu mereka langsung meminta maaf pada Agra terutama Joko yang telah bersikap sarkatis pada Agra tadi.

"Saya minta maaf den,"ujar Joko sampai rela berlutut pada Agra.

"Bangun pak ga usah kaya gini,"ujar Agra membantu Joko berdiri.

"Iya saya memaklumi pak Joko dan pak Juki kan belum kenal sama saya jadi wajar saja,"lanjutnya menatap duo J itu bergantian.

"Kita minta maaf sebesar besarnya ya non den,"ujar Juki pada Agra juga Raina.

"Lain kali dengerin penjelasan anak saya dulu,"ujar Adi.

"Iya pak maaf soalnya kita takut non Raina kenapa napa,"ujar Joko seraya menundukkan pandangannya tak berani menatap Adi.

"Anter Agra ke toilet gih,"bisik Tiara pada Raina.

"Hah? Ngapain?"

"Kamu ga lihat itu penampilannya setelah dihajar Joko,"bisik Tiara seraya melihat Agra,Raina pun mengikuti arah mata Tiara.

Kemeja putihnya yang semula rapih sekarang sudah tak terbentuk sampai dua kancing bagian atasnya hilang entah kemana saking sarkatisnya perlakuan Joko pada Agra.

"Sama mama aja sana,"ujar Raina.

"Kamu ini gimana si masa sama mama,"ujar Tiara kini tak berbisik lagi membuat semuanya menoleh padanya.

"Kenapa ma?"ujar Adi.

"Ini pa Raina,"ujar Tiara seraya tangannya menyenggol Raina.

"Sana,"bisik Tiara seraya mengembangkan senyum terpaksanya pada Adi.

Adi yang tak mengerti apa maksud istrinya itu hanya mengernyitkan dahinya bingung lalu menatap tanya pada Agra yang sama bingungnya,Agra pun menggelengkan kepalanya perlahan sebagai jawaban dari tatapan Adi.

"Pak Agra ga mau ke toilet?"ujar Raina.

Mendengar pertanyaan Raina seperti itu membuat Agra teringat akan penampilannya saat ini,ia pun langsung memegang kemeja bagian atasnya menutup sebagian dada yang sedari tadi terekspos karena lepasnya kedua kancing disana. Melihat apa yang dilakukan Agra,Raina berjalan menghampirinya.

"Ayo,"ajak Raina menggenggam tangan Agra membawanya pergi dari sana.

Agra seperti anak kecil yang ditarik pulang oleh ibunya karena main lupa waktu,lelaki itu berjalan menundukkan kepalanya dengan satu tangan memegang baju bagian atasnya mengikuti langkah Raina.

"Sana masuk,"ujar Raina melepas tangan Agra begitu mereka sampai didepan toilet.

"Tungguin,"ujar Agra sedikit merengek.

AGRAIN [END]Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang