[𝘗𝘭𝘦𝘢𝘴𝘦 𝘋𝘰𝘯'𝘵 𝘊𝘰𝘱𝘺 𝘔𝘺 𝘚𝘵𝘰𝘳𝘺]
📍Awas Baper.📍
! Mengandung kata kasar !
Nevan Phoenix Saguna, memiliki sifat keras, dingin dan juga kejam, Siapapun yang mempunyai masalah dengannya di pastikan tidak akan selamat.
Di depan orang b...
Ups! Gambar ini tidak mengikuti Pedoman Konten kami. Untuk melanjutkan publikasi, hapuslah gambar ini atau unggah gambar lain.
Hai. Yuk kasih vote. Part kali ini mengandung unsur dewasa guys. Yang kurang nyaman lewatkan.
•Happy Reading•
***
"Huzh!" helaan napas panjang, yang entah sudah terdengar berapa kali di dengar oleh dua pria berjas hitam yang ada sebuah kamar.
"Hajar orang aja, nggak gugup. Giliran mau ijab qobul, gugupnya setengah mati," ledek Jovan yang menemani Nevan.
"Beda. Njing! Lo kira nyebutin kata itu gampang!" saut Reno di sebelahnya.
"Ntar lo kalau di posisi Nevan juga bakal gitu,"
"Kok lo kayaknya berpengalaman? Memangnya sudah pernah ngerasain?
"Belum, Hehe__" cengir Reno. Jovan mendengus tangannya mengeplak kepala Reno, lalu kembali memperhatikan ketua dari geng mereka.
Hari ini adalah, hari bersejarah untuk Nevan dan Vanessa,
karena hari ini mereka benar benar melakukan pernikahan, setelah Nevan meminta untuk di percepat.
Akhirnya semua setuju, Ya. Memang dasarnya susah menolak keinginan putra tunggal dari keluarga Saguna, makanya Pak Nugroho dan Bunda Novi, merubah jadwal dan segera memboyong keluarga besarnya.
Sebagai pemimpin yang baik dan memikirkan anggotanya, Nevan mengundang seluruh Anggota Blackstar, semua anak buahnya itu menunggu di luar, tidak seperti para undangan lain yang menggunakan baju formal dan rapi.
Mereka justru tetap menggunakan kaos berwarna hitam dengan lambang Blackstar, dan juga celana jeans hitam.
Ups! Gambar ini tidak mengikuti Pedoman Konten kami. Untuk melanjutkan publikasi, hapuslah gambar ini atau unggah gambar lain.
Ada yang menganggap aneh, ada pula yang kagum dan juga senang, bisa melihat sebuah geng. Namun sangat membantu masyarakat dan juga pihak kepolisian.