Pembukaan
Pliss lah Jen nggak usah di umbar, cukup kita yang tau🤣🤣
Yuk kasih vote yuk🥰~Happy Reading ~
***
Vanessa kini sedang di landa kepanikan luar biasa, bagaimana tidak panik. Kekasihnya saat ini sedang mengendarai motornya begitu kencang, kecepatannya pun melebihi standar motor balap.
Cowok itu sedang kalut, pikirannya kacau. Akibat kematian anggota geng yang dia pimpin. Perasaan bersalah selalu membuatnya seperti ini.
Takut terjadi sesuatu pada kekasihnya Nessa berlari ke pinggir sirkuit, matanya sudah berderai air mata. "Nevan__!" teriaknya agar cowok itu berhenti
"Vanessa lo mau apa!" teriak Jovan ketika Vanessa malah ingin berdiri di tengah jalan.
"Gue mau Nevan berhenti Jo, gue nggak mau dia kenapa-napa!" ia memberontak saat tubuhnya di tarik Jovan.
"Lo gila. Bukan Nevan yang mati! Tapi lo yang bakal mati!!" maki Jovan yang tak bisa mengendalikan emosinya.
"NEVAN!!" teriak Nessa lebih kencang sambil terus berusaha melepaskan diri dari Jovan
Entah karena Vanessa atau memang kebetulan, Nevan terlihat sedikit demi sedikit memelankan motornya. Dan berhenti tidak jauh di tempat Vanessa dan Jovan berada.
"Nevan!" Nessa menyentak tangan Jovan lalu berlari menghampiri kekasihnya.
Grep!
Vanessa memeluk erat tubuh Nevan yang masih duduk di atas motor, bahkan kedua tangannya masih memegang setang motor tersebut.
"Lo sinting! Atau bego. Kalau mau mati nggak gini caranya!!" marah Jovan saat ikut menghampiri Nevan.
Dengan napas tidak teratur, Nevan membalas pelukan Vanessa. Bahkan cowok itu memeluk lebih erat tubuh kekasihnya. Ia sedang mengendalikan perasaannya yang tidak baik.
Mengurangi pelukannya, Nessa melepas helm hitam cowok itu. Memperlihatkan wajah Nevan yang ternyata sedang menangis, wajahnya memerah.
Vanessa menangkup wajah sang kekasih, mengusap pipinya dengan ibu jarinya. "Jangan buat sesutu, yang binin aku takut."
"Semua yang terjadi bukan salah kamu, Jangan menyalahkan diri kamu seperti ini. Dion pergi karena sudah jalannya, kalau kamu kayak gini bikin aku sedih. Kamu nggak mau aku sedih kan?" Nevan tersenyum sangat tipis lalu mengangguk pelan.
Vanessa memeluk kembali cowok itu. "Jadi Nevan yang tegas dan kuat seperti biasa. Kamu harus cari pelakunya dan beri dia pelajaran!" Nevan mengangguk lagi menenggelamkan wajahnya di ceruk leher sang kekasih.
KAMU SEDANG MEMBACA
GoodBoy Gangsters
Novela Juvenil[𝘗𝘭𝘦𝘢𝘴𝘦 𝘋𝘰𝘯'𝘵 𝘊𝘰𝘱𝘺 𝘔𝘺 𝘚𝘵𝘰𝘳𝘺] 📍Awas Baper.📍 ! Mengandung kata kasar ! Nevan Phoenix Saguna, memiliki sifat keras, dingin dan juga kejam, Siapapun yang mempunyai masalah dengannya di pastikan tidak akan selamat. Di depan orang b...