Fake Love's [END]

3

~Roxburry

~Ditempat acara

"Mau berdansa denganku?"

Pertanyaan dari Ariella sontak membuat Jessica yang sedari tadi hanya diam termenung sembari memainkan gelas ditangannya menjadi kaget dan menatap Ariella tak percaya.

"Haa?"

"Ayo kita berdansa"ulang Ariella dengan lugas seraya berdiri dan mengulurkan tangan kanannya.

"Baiklah"jawab Jessica akhirnya dengan semangat.

Mereka berdua berjalan ketengah aula untuk berdansa tanpa memperhatikan pandangan semua orang yang kini tertuju pada mereka berdua saja.

Sesuai yang pernah diajarkan oleh Bobby,Ariella dengan segera menaruh tangan kiri dipinggang Jessica dan tangan kanan menggenggam tangan kirinya kemudian bergerak kekanan dan kekiri secara perlahan.

Mata Ariella menangkap bahwa Devan sedang menatap Jessica begitu lekat seolah olah Jessica adalah mangsa yang akan diterkam oleh si predator membuat Ariella menyeringai.

Dan secara tiba tiba Ariella menarik tubuh Jessica agar semakin dekat padanya membuat Jessica terkejut karena melihat bibir Ariella begitu dekat dengannya membuat jantung Jessica berdetak tak karuan.

'Sial,kumohon seseorang tolong aku...aku tak sanggup lagi jika terlalu lama begini'batin Jessica seraya meneguk ludahnya kasar.

Tak berapa lama musik pun berhenti dan semua orang yang tadinya berdansa kini berhenti dan kembali duduk di kursi masing masing terkecuali Ariella dan Jessica.

Jessica menarik tangan Ariella menuju keluar dari ruang pesta dan menuju keluar gedung membuat Ariella bingung sendiri.

"Kenapa kita diluar kan acaranya belum selesai?"tanya Ariella bingung.

"Sudahlah lupakan pestanya sekarang aku ingin mencari angin segar dulu"jawab Jessica Santai sembari berjalan menjahui gedung acara dan diikuti oleh Ariella dari belakang.

"Kenapa kamu dibelakangku,ayo sini"Jessica mengulurkan tangan kearah Ariella dan segera disambut oleh Ariella lalu menyamai tubuhnya dengan Jessica.

Mereka berjalan sembari diiringi dengan percakapan ringan tanpa diketahui oleh Ariella sedari tadi Jessica memandang wajahnya sembari tersenyum lebar.

Tiba tiba Jessica berhenti mendadak membuat Ariella menatapnya bingung,Jessica memutar tubuhnya kearah Ariella dan mengambil satu langkah maju membuat jarak antara dirinya dan Ariella menjadi tipis.

Arah mata Jessica jatuh pada bibir tipis milik Ariella. Ariella yang tidak nyaman dengan suasananya ingin mundur kebelakang namun dengan cepat ditahan oleh Jessica.

Cupp

Sebuah kecupan mendarat di pojok bibir Ariella membuat kedua bola mata Ariella terbelalak seketika dan pikirannya menjadi kosong.

"Terima kasih untuk malam ini aku sangat puas dengan pelayananmu"ucapan Jessica membuat kesadaran Ariella kembali dan tersenyum canggung.

Tak lama kemudian supir pribadi Jessica datang dan segera membukakan pintu mobil untuk nonanya.

"Aku akan transfer ke Bobby sesuai kesepakatan,sampai jumpa lagi dilain waktu sayang bye"ujar Jessica lalu dengan cepat dia masuk kedalam mobil.

Ariella yang mendengar hal tersebut berdiri sembari menggaruk tengkuknya yang tidak gatal sementara itu didalam mobil Jessica pun terkekeh kecil mengingat apa yang sudah dilakukannya tadi.

"Dasar"gumamnya sembari terkekeh lali memukul dahinya pelan.

Supir yang sedari tadi melihat semua yang dilakukan majikannya melalui kaca spion menjadi tersenyum juga soalnya ini pertama kalinya dia melihat nona mudanya seperti itu sejak 4 tahun dia bekerja untuk keluarga Alexander.