FATE

54.

Selamat membaca

Mendarat dengan selamat di bandara Charles de Gaulle. Rosé menggendong Mathew yang marah dengan Taehyung setelah dipaksa untuk mengobrol tadi. Bahkan sampai sekarang masih mogok berbicara.

Jika ingin sesuatu menggunakan isyarat tangan. Alex menggenggam erat tangan Taehyung, wajahnya masih terlihat mengantuk.

"Mau Daddy gendong?" Tak tega bila harus membiarkan Alex berjalan saat keadaan masih mengantuk berat.

"Tidak." Menggelengkan kepalanya, jalan dari pesawat ke tempat penjemputan pasti jauh dan jika digendong maka Daddy akan kelelahan. Alex tidak ingin itu terjadi jika sebentar maka tak apa, dia sadar sudah cukup besar.

"Duduklah," mengambil koper dan memerintahkan Alex untuk duduk diatasnya. Taehyung tahu alasan mengapa putra pertamanya tidak mau digendong. Untuk itu dia harus menggunakan cara yang lain.

Alex menurut saja toh dia memang cukup malas sebenarnya untuk jalan. Anggota BTS jalan didepan, Rosé jalan paling belakang. Taehyung memegang koper ditangan kanannya dan sebelahnya lagi digunakan untuk membawa tas tangan sang istri.

Fans begitu ramai para bodyguard bekerja keras agar tidak terjadi hal yang berbahaya. Mathew menyembunyikan wajahnya diantara bahu dan leher Rosé.

Alex bahkan memegang erat baju yang dikenakan oleh Taehyung. Keadaan benar-benar diluar kendali, banyak fans yang mendekat. Namjoon dan Jhope memelankan langkah mereka.

"Jalan dulu biar kami yang di belakangmu dan Mathew," Jhope yang berbicara dan melirik pada Mathew.

"Terimakasih," membungkukkan badannya sebentar.

"Sama-sama,"

Para fans ingin lebih dekat dengan mereka jika hanya beberapa tak apa-apa tapi ini benar-benar banyak. Keluarga kecil Taehyung menjadi satu mobil.

Alex langsung duduk dipangkuan Taehyung, memilih memejamkan mata lagi. Lain dengan sang kakak Mathew sibuk melepaskan jaket yang dikenakan olehnya dibantu oleh Rosé.

"Mom aku lapar," banyak tidur memang tetap saja membutuhkan energi.

"Mau makan apa?" Mengelus rambut Mathew yang kini duduk di pangkuannya.

"Steak tapi sebelum makan boleh aku minum susu?"

"Boleh, tapi setengah jam setelah minum susu baru makan." Bukan apa-apa tapi jika baru minum susu langsung makan maka Mathew tidak akan menghabiskan makanannya.

Jika sekali terjadi tak masalah tapi ini sering terjadi untuk itu Rosé punya aturan wajib untuk Mathew.

***

Hari ini acara akan dihelat, pagi-pagi Rosé sudah mencoba baju yang nantinya akan digunakan. Acara YSL memang pada malam hari seperti biasanya. Jika Rosé sibuk mengukur bajunya bersama dengan tim YSL maka beda lagi dengan Taehyung dan kedua putra mereka masih menyelami alam mimpi.

Tadi malam mereka tidur menjadi satu ranjang, alasannya Mathew yang masih mogok dengan Taehyung tidak mau jauh dari Rosé. Tapi lihat kini Mathew tidur diatas perut Taehyung dan Alex menjadikan lengan kanan Taehyung sebagai bantal.

Mereka bertiga sama sekali tidak terganggu akan suara yang ditimbulkan oleh orang-orang. Efek tadi malam begadang juga menyusun lego, Mathew yang minta bantuan Taehyung dan Alex sebenarnya.

Karena lagi mogok berbicara jadi saat minta bantuan Rosé yang menyampaikan pokoknya dia sebagai perantara akan keduanya berbicara.

"Apa kamu ingin membawa putramu?" Eksekutif YSL sambil menandai beberapa bagian baju yang menurutnya kurang pas.