33

6.2K 636 93
                                    

Selamat membaca

Rosé membenarkan posisi Alex yang sudah tertidur dalam gendongannya. Acara award selesai pukul sepuluh malam dan Alex jelas belum legal, namun belum disuruh untuk tidur Alex sudah lebih dulu tidur pada pukul setengah delapan.

Kini dengan diantar oleh manajer oppa dan sopir dari agensi, Rosé pulang. Jika ada yang berpikir apakah Alex terbangun atau terganggu maka jawabannya tidak sama sekali.

Sebenarnya sebelum tidur tadi Alex sempat rewel karena ingin ditemani oleh dirinya tapi karena harus perform. Rosé tidak bisa menemani dan berakhir dengan menangis. Lelah menangis itulah yang membuat Alex tidur.

Taehyung akan pulang nanti diantar oleh supir agensi dan bodyguard tentunya. Masih ada sedikit urusan yang membuat suaminya itu tidak bisa pulang bersama.

**

Rosé telah selesai mengganti baju dan mengelap badan Alex. Muncul rasa kesal dan sedih begitu menatap wajah putranya dari dekat. Berharap ada satu bagian wajah putranya yang mirip dengannya namun Rosé harus menelan pil pahit sebab semuanya adalah jiplakan Taehyung.

"Mommy mencintaimu, tapi kenapa kamu harus begitu mirip Daddy. Tidak ada ruang untuk mommy diwajahmu ini." Mengecup pelan puncak kepala Alex lalu segera pergi ke kamarnya.

**

Rosé sedang memakai skincare malamnya ketika pintu kamar terbuka dan muncul Taehyung. Sudah memakai kaos dan celana kulot juga jaket tebal.

"Cantik banget ini istri siapa?" Mengusap-usap wajah Rosé dan menghujani dengan ciuman.

"Yeobo stop it!! Aku baru pakai skincare tau!" Berakhir dengan membanting botol skincare dan memilih untuk langsung tidur saja.

"Pakai ulang ya, sini biar aku yang pakein." Melepas jaket dan sepatunya lalu duduk di ranjang sebelah Rosé.

"Ngga usah!!" Makin jutek, memunggungi Taehyung.

Setelah beberapa kali menolak dan Taehyung yang tetap berusaha akhirnya Rosé mau memakai ulang skincare. Dengan hati-hati Taehyung mengusap seluruh wajah Rosé menggunakan kapas yang telah diberi toner. Satu persatu step dilakukan penuh perasaan takut bila melukai.

"Finish!" Mungkin kedepannya Taehyung bisa melakukan lagi sebab kegiatan memakaikan skincare pada Rosé menyenangkan.

"Thank you Daddy!"

"Jangan langsung tidur nanti skincare ngga menyerap." Berjalan menuju kamar mandi untuk cuci muka dan gosok gigi.

"Aku lebih tahu darimu!" Mendumel karena dipikir dia ngga tahu apa hal-hal itu.

Tadi dia mencium bau alkohol, bisa dipastikan sempat ada pesta bersama sebelum penutupan tahun juga libur.

Taehyung memeluk Rosé dari belakang, mencium lebih tepatnya mengecup tengkuk istrinya sampai meninggal bekas samar.

"Tadi kenapa memasang wajah masam saat Alex bilang mendapatkan ketampanan itu dariku?" Terdengar biasa saja namun bila sudah tahu akan permasalahan mereka pasti terselip rasa takut dalam diri Taehyung.

"Kesal denganmu kenapa Alex begitu mirip dan tidak menyisakan sedikit ruang untuk mirip denganku. Orang-orang selalu bilang Alex duplikatmu dan aku hanya bertugas mengandung. Pokoknya aku ingin Alex ada sedikit mirip denganku, yeobo!!" Sedang asik mengeluarkan unek-uneknya tapi Taehyung tidak berhenti menciumi tengkuk belum lagi tangannya yang sejak tadi sudah kemana-mana.

"Dengarkan aku dan Alex memang mirip tapi dia juga punya kemiripan denganmu yaitu bentuk hidungnya. Hanya saja orang-orang tidak memperhatikan dengan detail. Ya kalo mau yang begitu mirip denganmu maka kita harus progam anak kedua, itupun kalo kamu mau?" Mengingat dulu Alex sempat mendapatkan penolakan keras bahkan hampir dibuang oleh Rosé.

FATETempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang