prolog

359 6 0
                                    

" mengagumi boleh, tapi jangan berharap terlalu tinggi "

" Janga menaruh harapan kepada manusia, karna hati mereka bisa berubah "

" Cinta dan sakit hati itu tidak salah yang salah hanya cara manusia yang terlalu berharap"

## Ulfa Eliza ##







________&_______










" Besok gue mau pindah dari ni pesantren" Eliza berjalan sambil bicara

" Ingat kita mau kelas 12, jangan Ngadi Ngadi Lo" balas Andina

" Benar sumpah " ujar Eliza sambil mengangkat kedua tangan nya

" Gue nggak mau setan ngehasut gue untuk batalin tunangan ustad Ali" ujar Eliza santai sambil menatap sinis Andina

" Makanya jangan terlalu mangagumi, ingat Allah juga " balas Andina

" Serah Lo deh, pokoknya gue pindah," ujar Eliza

" Gue ikut, sebenarnya gue juga patah hati, but tidak separah Lo" ujar Andina mengangkat bahunya

" Sok Inggris Lo " eliza menyentil kening sahabatnya





________



" Kamu tidak boleh pindah Ulfa " ustad Ali menatap Eliza

" Apa masalahnya ustad, apa ustad keberatan saya pindah " tantang Eliza yang kesal

" Sekali saya bilang tidak tetap tidak" ujar ustad Ali tak terbantahkan

" Saya pindah tetap pindah " balas Eliza tidak mau kalah

" Kenapa ustad larang saya pindah " tanya Eliza

" Alasan kamu tidak masuk akal, kurang lebih enam tahun kamu disini, baru kamu bilang tidak nyaman" ustad Ali menatap Eliza

" Jangan terlalu natap saya ustad, nanti nggak jadi nikah " Eliza memalingkan wajahnya setelah pandangan mereka bertemu

" Jangan bilang kamu_" ustad Ali terkekeh

" Jangan terlalu percaya diri, pokoknya saya Ulfa Eliza akan pindah" ujar Eliza tak terbantahkan dan langsung pergi






| Ulfa Eliza | •End•Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang