14

3.4K 193 9
                                    

tinggalkan jejak🐾
Vote and comment dulu ygy

______________________________________

Happy reading all📖
______________________________________

"Jadi? Kita beneran otewe tawuran nih?"ucap Gege yang baru turun dari motornya

"Pake nanya lagi lo"ujar Ian yang sudah tiba lebih dulu disana

Mereka sekarang berada di markas maniac geng
Di sekolah tadi Melvin tetap keras kepala untuk tawuran Dengan varvatos, dengan ancaman dia akan pergi ke markas varvatos sendiri jika mereka tidak menyetujuinya

Dan dengan terpaksa, mereka semua mengikuti kemauan Melvin
Daripada Melvin nekat pergi sendiri

Rion sebagai ketua bertanggung jawab untuk mengundang varvatos.
Tentu saja varvatos menyetujui dengan senang hati

Sekarang sudah setengah sembilan
Rion, Gio, Gege, Andra, Ian, dan Melvin sudah berada di depan markas

"Batalin aja yah El"Andra membujuk Melvin, siapa tau masih ada kesempatan untuk menghentikan tawuran ini

"Udah terlambat Ndra, gw nggak bisa diem aja liat Randa masuk rumah sakit gara gara mereka"ucap Melvin dengan nada tidak suka

"Mereka harus diberi pelajaran"lanjutnya

Andra yang mendengar ucapan Melvin menghela nafasnya
Tersirat kekhawatiran dihatinya

"Udah udah, sekarang kita harus otewe nih, kalau kayak gini udah oke kan? jangan kebanyakan mikir"Rion menghampiri Melvin dan mengusap kepalanya lembut

"Makasih yah bang, hehe"ujar Melvin dengan senang

"Yaudah ayok berangkat" ucap Rion mengalihkan perhatian

Mereka semua memakai helm kemudian menaiki motornya masing masing, tentu saja Melvin memakai motornya Ian, secara motornya yang masih disita
Ian juga dengan senang hati memberikan motornya kepada Melvin.

"Jangan lupa bismilah" ujar Rion kepada dan mendapat acungan jempol dari curut curutnya

Mereka kemudian berangkat dipimpin oleh Rion didepan
Menuju tempat yang sudah menjadi tempat perjanjian antara mereka dengan varvatos

Tak butuh waktu lama
Mereka akhirnya sampai di tempat tujuan mereka
Geng Varvatos yang sudah lebih dulu menunggu disana

Mereka sekarang berada di atas jembatan
Yang memang sangat jarang dilewati oleh kendaraan umum

Rion dengan yang lainnya turun dari motor
Kemudian saling beradu tatap dengan geng varvatos yang sudah siap untuk menyerang kapan saja

Varvatos dipimpin oleh Arlan Adiwijaya yang merupakan siswa SMA tahun ketiga
Dengan watak yang tegas dan juga keras
Dia tipe orang yang tidak memedulikan teman maupun lawan demi kepentingannya sendiri

Arlan membawa 8 anggotanya
Setiap anggota varvatos membawa senjata masing masing
Mulai dari kayu dan tongkat baseball

"Yaa cupu lo, pake bawa senjata segala"ujar Ian bermaksud memanas manaskan keadaan

"Takut Lo?cupu an yang mana coba" balas salah satu anggota varvatos

"Sialan"umpat Gege

"Kalian yang ngeroyok temen gw sampai masuk rumah sakit?" Tanya Melvin dengan nada yang serius

"Kalau iya kenapa? Mau marah Lo?"ucap Arlan dengan nada mengejek, terlihat raut senang di wajahnya

"Brengsek Lo babi!" Umpat Melvin mengeraskan rahangnya

Bang,Gw Kangen.. Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang