yang baca doang tapi nggak vote
pantatnya kelap kelip.
WARNING⚠️⚠️
TYPO BERTEBARAN
TERDAPAT KATA KATA KASAR DALAM CERITA
______________________________________
Happy reading all📖
______________________________________
"Ini dimasukin dimana njir"
"Di lubangnya lah"
"Susah"
"Makanya gw tanyain tadi, mau masukin sendiri atau gw bantu masukin"
"Yakan gw mau coba sendiri"
"Pelan pelan"
"Iya iyaa"
...
"AAAAAAA-
SAKIT, BERDARAH NJIR AH GW NGGAK BISAA"
"makanya udah gw bilangin pelan pelan juga"
"UDAH UDAH STOP STOP, KALIAN CUMA MAU MASUKIN BENANG KE JARUM LOH. PAKE AH AH SEGALA AMBIGU TAU NGGAK?" Teriak Fifi--salah satu teman sekelas melvin--
"Hah? Apaan coba, mana ada ambigu. Otak Lo tuh yang ngeres. Yakan ndra?" Ujar Melvin. Ia memberikan benang dan jarum yang ada di tangannya kepada Andra.
"Mini idi imbigi. Jelas jelas tadi ngomong lobang lobangan, gimana nggak ambigu" ujar Fifi memutar matanya malas.
"Astaghfirullah... Istighfar Pi, bener bener ya otak Lo udah nggak ketolong" Melvin menggeleng gelengkan kepalanya. Fifi sering kali menegur Melvin perihal ucapan Melvin yang terkadang ambigu. Padahal menurut Melvin biasa biasa saja. Inilah yang menjadi bahan komunikasi mereka berdua.
Berdua...
Ea
"Lo juga tadi ketusuk jarum tuh, gw nggak komentar apa apa" ujar Melvin lagi
"Kan gw nggak ah ah kayak Lo" ujar Fifi, ia kembali sibuk dengan kain yang ada di tangannya.
"Astaghfirullah, gw kira selama ini Lo alim alim aja fi, nggak kayak yang lain" ujar Melvin bercanda.
"Astaghfirullah Vin, gw nggak nyangka Lo bakal lupain semua kebaikan gw hanya karena satu keburukan gw" ujar Fifi dengan dramatis, ia memegang dadanya seolah olah... Eee seolah olah dia sedang terkena serangan jantung.
"Capek gw ngomong sama Lo Pi, boneka gw nggak jadi jadi gara gara Lo" ujar Melvin. Ia kemudian mengambil jarum lengkap dengan benangnya. Siapa yang masukin? Ya Andra.
"Pfftt- itu yang Lo sebut boneka? Mirip tai kuda njir BWUAHAHAHAHA" Tawa Fifi pecah saat melihat boneka yang katanya mirip dengan tai kuda di tangan Melvin.
"SEMBARANGAN LO! INI BERUANG YA, INI IMPIAN GW BUAT MELIHARA BERUANG DI ATAP RUMAH, LO JANGAN NGEJEK IMPIAN GW!" Ujar Melvin berdiri dari kursinya dan menatap Fifi dengan garang.. rrawwrrr
"LOH EMANG BENER KOK MIRIP TAI KUDA, JANGAN NGEGAS DONG!" Ujar Fifi yang ikut berdiri dari kursinya.
"SIAPA YANG NGEGAS? LO SENDIRI TUH YANG NGEGAS!" Melvin juga tak mau kalah debat.
"LO! DASAR MELPIN JELEK!"
"LO! DASAR PIPI JELEK!"
"MULUT LO BAU TAI KUDA!"
"MULUT LO JUGA BAU TERASI!"
"DASAR BEGO! KETEK LO BAU!"
"LO LEBIH BEGO! DASAR YATIM!"
"LO JUGA BEGO! DASAR YATIM PIATU!"
"..."
Hening
"gelap banget njir"
KAMU SEDANG MEMBACA
Bang,Gw Kangen..
Teen Fiction"gw harus gimana lagi supaya lo maafin gw, bang?" "Gw juga bisa capek kali" _________________________________________ "HANCUR" Mungkin kata yang tepat untuk menggambarkan hubungan Melvin dengan azka yang merupakan kakak serahimnya. Suatu kejadian ya...
