author pov
"lisaa" panggil seseorang membuat lisa mendengus kasar dan sedikit menggeleng.
lisa tidak melirik kearah sumber suara yg memanggilnya,ia justru melirik kearah mino dan one yg saling bertatapan bingung karena kehadiran seorang wanita yg memanggil lisa barusan.
"lisa" panggilnya lagi yg kini sudah berdiri dibelakang lisa.
"wae?" tanya lisa yg kini sudah menatapnya.
bukan menjawab lisa,dia malah memutar malas bola matanya. dan itu berhasil membuat lisa kesal,sehingga lisa kembali memalingkan tubuhnya dan fokus pada permainan billiardnya.
"nona,mian. saudaraku tengah tidak ingin diganggu,jadi sebaiknya kau pergi" ucap one pada wanita itu.
"kau tidak tau dengan siapa kau berbicara?" tanyanya ketus.
"tidak ada satupun yg tidak mengetahui siapa kau kim jennie,dia hanya memberitaumu untuk pergi karna aku sedang tidak ingin diganggu,hilangkan angkuhmu,kau tau kau sedang berada ditempatku" sahut lisa tanpa menoleh kearahnya.
"urusan kita belum selesai lisa,aku perlu bicara denganmu" ucap jennie sambil menarik lisa,membuat lisa menoleh kearah jennie.
jennie mendekatkan tubuhnya pada lisa,membuat lisa setengah terduduk dimeja billiard.
"what kind of business huh? aku tidak merasa memiliki urusan apapun padamu" ucap lisa sambil tangannya bergerak seolah memberi tanda pada saudaranya bahwa ia tidak apapa,dan meminta waktu agar saudaranya menjauh terlebih dahulu.
"well aku ingin minta maaf karna sudah terlambat dari jam yg kau tentukan tadi" ujar kim jennie membuat lisa menatapnya sambil menaikkan sebelah alisnya. "aku juga minta maaf karna sudah bersifat angkuh padamu" sambungnya kini mengundang smirk lisa. "intinya,im so sorry about everything that make u mad or uncomfortable today" ujar kim jennie kini dengan tangannya yg naik ke wajah lisa,dan mengusap pipi lisa dengan ibu jarinya.
"kau memperalatku kim" ucap lisa membuat jennie diam terkaku. "i know" sambungnya kini membuat jennie menenggak kasar salivanya.
"kita akan impas dengan itu kan?" ucap jennie yg entah dari mana kini mulai mendapakan kembali rasa angkuhnya.
"what kind of impas huh? you dont gimme anything kim" jawab lisa dengan dengusan konyolnya.
"u will get what u want choi,kau penasaran denganku right?" ucap jennie dengan sensualnya menggoda lisa. "katakan jika aku salah choi" goda jennie kini dengan ibu jarinya yg bergerak sensual diatas bibir tebal lisa.
"fck u kim" ucap lisa pelan.
"ouccchhh" ringis jennie begitu seseorang menarik paksa tubuhnya menjauh dari jennie,dan dengan cepat lisa menarik jennie,membuat jennie masuk dalam peluknya.
"we will talk it about it kim,know i need ur help" bisik lisa.
"as u wish" ucap jennie dengan senyumnya yg kemudian mengecup singkat bibir tebal lisa sambil memberikan wink kearahnya.
"apa apaan ini sialan!" kesal seseorang yg tadi menarik tubuh jennie.
jennie bergerak sensual,ia masih tidak melepas peluknya dari tubuh lisa,tangan kanannya melingkar dipinggal lisa,sementara tangan kirinya bersandar diatas dada dan pundak lisa.
jennie menoleh kearah wanita tersebut dengan tatapan angkuhnya.
"who's this bitch lisa-yya?" tanya jennie pada lisa setelah ia menatap wanita itu.
KAMU SEDANG MEMBACA
Black Families (jenlisa)
Randomcerita ini menceritakan tentang beberapa keluarga mafia dengan latar belakang yg berbeda beda. apakah mereka memiliki hubungan yg baik? dan bagaimanakah mereka menjalani kehidupan mereka? dan yg terpenting,siapa sajakah mereka? ⚠️gxg area⚠️ #yu coba...