chapter 30

326 23 0
                                    

jisoo pov

"dimana adikmu?" tanya appa.

yaa saat ini aku sedang berada rumah appa diPohang,Gyeongsang Utara.

tadi pagi pagi sekali aku dan jaehyuk berangkat kesini,dan setelah tiba disini kami langsung beristirahat.

"apa appa tidak lihat bahwa aku baru saja keluar dari kamarku?" ucapku balik bertanya,dan itu berhasil membuatnya terkekeh.

"kemarilah,eomma sudah memanaskan lauk untuk kau makan" sahut eomma membuatku bergabung dengannya dimeja makan.

aku pun tersenyum manis memandang hidangan diatas meja.

"wae?" tanya eomma.

"aku hanya merindukkan wangi dan pemandangan ini" jawabku membuat eomma tersenyum.

"maka dari itu kau harusnya sering sering mampir kesini menjenguk kami" sahut appa yg bergabung denganku dan eomma.

"bukankah seharusnya appa yg kembali dan membantuku mengerjakan pekerjaan pekerjaan itu agar aku dapat sedikit bersntai smbil menyantap hidangan buatan eomma?" sindirku membuat orangtuaku terkekeh.

"haha,mianhee nee" ucap appa.

"gwencana,aku sudah mulai terbiasa" jawabku.

akupun mulai menyantap hidangan yg sangat menggoda mata dan perutku ini.

"eomma~" lirih jaehyuk menghampiri meja makan.

"aigo bayi besar" godaku saat anak manja itu memeluk eomma dan menghujani eomma dengan kecupan kecupannya.

"yakkkk jaehyuk-ahh" ucap appa.

"waeee?" tanya jaehyuk.

"itu punya appa" jawab appa membuatku dan eomma terkekeh.

"haiiisshhh" ucap jaehyuk yg kemudian menarik bangku untuk duduk sedekat mungkin dengan eomma agar dia bisa memeluk eomma.

"aigo,ada apa denganmu hmm?" tanya eomma sambil membelai lembut kepala jaehyuk.

"aku rindu eomma" ucap jaehyuk sambil menatap eomma tanpa melepas peluknya.

eommapun menarik tangannya dan mencubit hidung si bayi besar itu.

"eomma~" lirih jaehyuk sambil memegang hidungnya.

"kau belum makan" ucap eomma.

"suapin" jawab jaehyuk.

"yakkk!!" kompakku dengan appa membuat eomma terkekeh.

"kau bukan lagi bayi,tapi kenapa tingkahmu seperti itu huh? apa kau tidak malu dengan kekasihmu nantinya?" ucap appa.

"kekasihku adalah eomma,dan eomma tidak keberatan" jawab jaehyuk dengan bangga karna eomma mau menyuapinya.

"cari kekasihmu sendiri,wanita cantik itu milikku" ucap appa.

"ani,eomma milikku" jawab jaehyuk. "eomma milikku kan?" sambungnya mengarah pada eomma.

"bisakah kalian tenang dan hargai makan diatas meja ini?" ucap eomma yg kesabarannya mulai tipis meladeni dua bayi besarnya,dan itu cukup membuat keduanya mendengus.

"ah,appa?" tanya jaehyuk sambil mengunyah makannya.

"wae?" ketus appa.

"eomma~" lirih jaehyuk membuat eomma menatap kearah appa.

"cckkk,wae jaehyuk-ahh" ucap appa.

"apa aku boleh menanyakan sesuatu?" tanya jaehyuk.

sepertinya dia serius.

Black Families (jenlisa)Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang