chapter 28

465 35 4
                                    

author pov

memasuki jam malam,sekitar pukul jam 8.

kini lisa dan hyunsuk baru tiba dibar milik bobby.

"yg ku minta adalah sebotol tequila,bukan segelas brengsek!" kesal lisa yg kemudian melempar asal gelas berisi alkohol itu,dan berhasil membuat gelas itu hancur berserakan.

bar milik bobby itu belum terlalu ramai,faktornya adalah karna itu masih dibawah jam 10.

"m-mianhe lisa-ssi" ucap gugup seorang barista.

hyunsuk hanya bisa terdiam,ia mengerti bahwa mood nunnanya sedang tidak baik. dan lagi,hyunsuk masih sedikit lelah karna dia,lisa,dan andreas baru saja berkelahi dan menghancurkan sebuah bengkel milik orang orang yg mengusik hyunsuk tadi malam.

"yakkk choi lalisa!" kesal bobby berjalan menghampiri lisa yg tengah menikmati rokoknya itu. "ada apa ini brengsek?" sambungnya.

"wae? masukkan saja itu dalam billku,dan pecat karyawan brengsekmu itu" jawab lisa.

bobby menggeleng dengan sedikit frustrasi.

"ada apa ini? habis dari mana kalian? dimana andreas?" tanya bobby menyerang hyunsuk.

hyunsuk sedikit menggeleng kearah bobby. "andreas sedang mengurus sesuatu" jawab hyunsuk.

"lisa-yya,aku tau moodmu sedang tidak baik karna kau habis bertemu appa. tapi,aku tidak akan membiarkanmu melampiaskannya ditempatku sial" ucap bobby.

"kau sudah mengetahuinya huh?" tanya lisa membuat bobby mengangguk.

"jongsuk memberitauku tadi pagi" jawab bobby.

"aku akan berangkat ke Tiongkok besok dan membereskan semuanya" ucap lisa setelah menenggak botol tequilla yg ada dihadapannya.

"beritau aku jika kau membutuhkan sesuatu" ucap bobby membuat lisa mengangguk.

"n-nnunnaa" lirih hyunsuk membuat lisa menoleh kearahnya,dan hyunsukpun menuntun lisa untuk melihat kearah seseorang yg baru saja memasuki bar tersebut.

..

jennie pov

aku baru saja tiba,menyapa hanbin dan haruto yg sedang makan malam.

dan saat aku ingin bergabung bersama mereka,akupun lekas bergegas pergi setelah memeriksa pesan diponselku.

"kau baru tiba dan sudah ingin keluar lagi?" tanya hanbin.

"yakkk nunna,kau mau kemana huh?" sahut haruto.

"aku buru buru" jawabku.

"nunna kau berjanji untuk bercerita padaku" ucap haruto.

"tidak sekarang ok?" ucapku.

"yakkk jennie-yya,kau bahkan belum sempat meletakkan tasmu. mau kemana kau huh?" sahut hanbin.

"aihhssss,selesaikan saja makan malam kalian. dan jangan menungguku arraseo?" ucapku yg kemudian mengambil kunci mobilku dan melangkah keluar meninggalkan mereka yg sedang berada diruang makan.

..

lisa pov

kini aku berada disebuah table disudut bar,dan saat ini bar sedang tidak terlalu ramai,tapi tidak bisa dikategorikan sedang sepi.

namun,posisi table ini cukup aman dari pusat perhatian. dan lagi,5 orang guard mengelilingi tableku ini,mereka sudah siap menghajar siapapun yg berani melirik kearah table ini.

"ada apa dengan tangan dan wajahmu? kau habis berkelahi?" tanya seseorang yg sedang bersamaku.

ya,aku yakin terdapat sedikit lebam diwajahku akibat perkelahian yg ku lakulan tadi sore.

Black Families (jenlisa)Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang