jisoo pov
"pasti ada hal yang sangat penting yang membuat mu sampai datang menemui ku bukan?" tanya seorang pria berkarismatik dihadapan ku.
"baiklah, sepertinya kau tidak mengizinkan ku untuk berbasa basi. jadi, aku akan langsung keintinya saja" jawabku sambil tersenyum dan berusaha sekuat tenaga agar tetap berani dan tenang. "niat kedatanganku kesini untuk meminta restu mu mr.park" sambungku.
aku melihatnya menampilkan smirknya dengan sangat jelas.
"untuk apa?" tanyanya dengan gaya seolah meledekku.
"ku rasa kau tau kemana maksud tujuan ku" jawabku. "aku menyukai chaeyoung, dan aku ingin meminta restu mu untuk hubungan kami" sambungku.
kembali ia menampilkan smirknya seolah meledekku dengan dengusan tipis yang tak ia sembunyikan sama sekali.
"kau pikir kau siapa?" tanyanya.
"memangnya harus menjadi seperti apa agar aku bisa menjadi menantumu?" tanyaku balik.
"dengar kim, aku mengapresiasi keberanianmu untuk menemuiku dan membahas ini denganku" jawabnya. "kau pasti tau bahwa aku selalu memantau kehidupan anak anakku, dan mengetahui fakta bahwa anakku memiliki orientasi seksual yang berbeda, itu cukup membuatku merasa kecewa. akan tetapi, aku tidak ingin terlalu mempermasalahkannya, karna ku rasa aku masih bisa mendidik dan mengarahkannya" sambungnya.
"sampai kapan kau akan menganggap anakmu sebagai boneka mu mr.park?" tanyaku. "mianhe jika aku terdengar lancang, hanya saja anak anakmu bukan lagi anak kecil. dan ku rasa, tidak ada salahnya jika mereka menentukan kebahagiaan mereka sendiri" sambungku.
"tidak salah jika aku mendengarnya dari mulutmu kim, tapi apa yang ku lakukan adalah cara terbaik yang ku pilih untuk masa depan anak anak ku" jawabnya. "walaupun aku jauh dari mereka, tapi aku tidak meninggalkan mereka. aku hanya melakukan yang terbaik demi kebahagiaan mereka. dan asal kau tau, tidak pernah terpikirkan dibenakku bahwa aku akan menjadi keluarga dengan salah satu dari 3 naga" sambungnya.
sial, dia dengan jelas menyinggung orangtua ku.
dan.. jika kalian belum tau, 3 naga adalah sebutan yang diberitakan oleh orang orang untuk keluarga kim, park, dan choi.
aku menarik nafas panjang, menghembuskannya perlahan sambil mengukir senyum tipis.
"mianhe mr.park, aku tau setiap orangtua memiliki caranya masing masing untuk mendidik dan membesarkan anaknya. sama seperti orangtua ku, mereka sudah menyiapkan tempat terbaik untuk anak anaknya, dan setelah itu mereka mempercayakannya penuh kepada kami sambil menyuruh kami untuk temukan kebahagiaan kami sendiri yang dimana mereka tidak mengetahui dan tidak akan mencampurinya selain mereka hanya akan mendukung kami sepenuhnya" ujarku. "dan aku sudah menemukan kebahagiaan ku, yaitu anak mu park chaeyoung. aku juga tau bahwa kau sangat tidak menginginkan keterlibatan yang mengikat dengan keluarga kim selain karna kontrak kerja yang sudah disepakati sejak lama. tapi, ku rasa bukan masalah besar jika pada akhirnya kami bersama? lagipula, mungkin memang semua ini sudah takdirnya" sambungku dan ku dengar ia terkekeh.
"haha mian kim. terdengar aneh dan lucu mendengarmu menceramahiku seperti itu" ucapnya. "tau apa kau tentang kebahagiaan anak ku? dan lagi, tekadku sudah bulat. kau juga sudah menyadarinya bahwa aku sangat tidak tertarik untuk menyatukan keluarga kita" sambungnya.
"aku tidak bermaksud untuk menceramahimu mr.park. aku hanya menyampaikan isi hati dan juga pendapatku" jawabku. "dan lagi, tidak kah kau tau bahwa hanya denganku anakmu bisa tertawa lepas? tidak kah kau tau hanya denganku anakmu bisa menyampaikan dan mencurahkan semua yang ia rasakan? bisakah kau memberi tau ku makna dari itu semua jika bukan karna ia merasa nyaman dan bahagia bersama ku?" sambungku.
KAMU SEDANG MEMBACA
Black Families (jenlisa)
Randomcerita ini menceritakan tentang beberapa keluarga mafia dengan latar belakang yg berbeda beda. apakah mereka memiliki hubungan yg baik? dan bagaimanakah mereka menjalani kehidupan mereka? dan yg terpenting,siapa sajakah mereka? ⚠️gxg area⚠️ #yu coba...