chapter 64

219 19 2
                                    

lisa pov

beberapa hari telah berlalu, dan selama bertahun tahun lamanya aku hidup, hari ini adalah pertama kalinya dalam seumur hidup ku untuk aku merasa tegang.

"apa nunna baik baik saja?" tanya hyunsuk memecah lamunku.

"memangnya ada apa dengan ku?" tanyaku.

"anniyeo" jawabnya. "bobby hyung bilang, dia tidak bisa ikut nanti malam, kau sudah tau?" sambungnya bertanya dan itu membuatku mengangguk.

"aku pergi menjemput jennie dulu" ucapku mendapat anggukan dari hyunsuk.

ya, malam ini aku mengadakan makan malam bersama dengan mengundang keluarga ku dan juga keluarga jennie.

hanya saja, bobby, kim bum, hanbin, tidak dapat hadir karna mereka memiliki pekerjaan yang tidak dapat ditinggal.

jadi, makan malam nanti hanya ada daddy, tuan kim, aunty so yeon, jung suk, haruto, hyunsuk, dan tentu saja akan ada aku dan jennie.

dan jujur saja, aku tidak memiliki niat ataupun maksud lain selain ingin mempertemukan keluarga kami ini.

hanya saja, entah kenapa aku merasa sedikit gugup, dan tidak bisa membayangkan apa yang akan terjadi nantinya.

..

jennie pov

saat ini aku tengah berada disebuah pusat perbelanjaan.

aku langsung menuju kesini setelah pekerjaan ku selesai, karena aku harus membeli pakaian yang akan ku kenakan pada makan malam hari ini.

bukan tanpa sebab, alasannya karna pertama aku tidak tau pakaian apa yang harus ku kenakan, dan kedua aku tidak memiliki waktu untuk kembali ke apartemen terlebih dahulu.

bukan tanpa sebab, alasannya karna pertama aku tidak tau pakaian apa yang harus ku kenakan, dan kedua aku tidak memiliki waktu untuk kembali ke apartemen terlebih dahulu

Ups! Gambar ini tidak mengikuti Pedoman Konten kami. Untuk melanjutkan publikasi, hapuslah gambar ini atau unggah gambar lain.

"aku suka ini, sangat cantik dan pas dengan mu" ucap lisa yang baru sja tiba sekitar 10menit lalu.

"kau yakin?" tanyaku membuatnya mengangguk.

"kau cantik jen, sebenarnya.. dengan dan atau tanpa apapun kau sangatlah cantik" jawabnya membuat ku berdecak.

aku menatapnya, dari atas sampai kebawah.

berfikir sejenak, bagaimana bisa pada akhirnya aku jatuh dengannya? orang yang tak pernah ada dalam mimpi ku, bayangan ku, dan bahkan orang yang awalnya hanya ingin ku jadikan mainan.

berfikir sejenak, bagaimana bisa pada akhirnya aku jatuh dengannya? orang yang tak pernah ada dalam mimpi ku, bayangan ku, dan bahkan orang yang awalnya hanya ingin ku jadikan mainan

Ups! Gambar ini tidak mengikuti Pedoman Konten kami. Untuk melanjutkan publikasi, hapuslah gambar ini atau unggah gambar lain.
Black Families (jenlisa)Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang