Black Families (jenlisa)

chapter 8

author pov

"bisakah kau mengetuk pintu terlebih dahulu?" ucap bobby pada lisa yg tibatiba masuk kedalam ruangannya tanpa mengetuk pintu.

lisapun berjalan masuk dan duduk disofa sebrang meja kerja bobby.

lisa berjalan smbil menggelengkan kepalanya,mengambil cigarette case dari kantongnya,mengeluarkan sebatang rokok,membakarnya dan menghisapnya.

"aaahhh" desah bobby setelah pelepasannya. kini bobby bersandar,mengambil sebatang rokok  dan menghisapnya.

bobby bergerak membenarkan celananya sambil menyuruh perempuan yg sedang berjongkok dihadapan kursinya itu untuk keluar.

lisa menatap bobby,menghembuskan asap rokonya dan memberikan smirk kearah bobby.

bobbypun terkekeh kearah adiknya itu,dan kemudian berjalan untuk menghampiri dan duduk dihadapan lisa.

"kau tau aku tidak suka membuang buang waktu bob" ucap lisa pada bobby.

"jinjja lisa? kau berbicara seperti itu pada kakakmu sendiri?" tanya bobby.

"kau menyuruhku kesini karna katamu ada sesuatu yg ingin kau katakan" jawab lisa.

"minumlah dulu" ucap bobby setelah menuangkan segelas red wine untuk lisa.

lisapun menerima gelas yg diberikan oleh bobby dan langsung meminumnya.

"seorang bos gila asal jepang datang kesini,entah untuk urusan apa aku tidak perduli. 3hari lalu orangnya datang menemuiku,dia bilang bosnya ingin membeli barangku karna dia mendapat kabar bahwa barangku yg terbaik" ucap bobby. "dia bilang dia ingin barang itu diantar olehmu dan dia akan membayarnya 2x lipat" sambungnya setelah menghembuskan asap rokoknya.

"lalu?" tanya lisa.

"aku menolaknya,dan aku bilang kau sedang tidak disini"

"dan sekarang kau memintaku melakukannya karna aku sudah kembali?"

"apa kau benar benar berfikir seperti itu? aku tidak tau dari mana mereka mengetahuinya lisa,tapi mereka benar benar tau bahwa kau sudah kembali. dan mereka kembali mengatakan hal yg sama,mereka ingin kau mengantarkan pesanan mereka malam ini sebelum jam 10,dan mereka akan membayarnya 2x lipat"

"siapa sebenarnya orang itu? kenapa dia menginginkanku? dan kenapa harus malam ini sebelum jam 10?"

"hanya seorang bos dari mafia gila biasa dijepang,mereka akan kembali ke jepang tengah malam ini. kau tidak perlu melakukannya jika kau tidak mau"

"cihh. mereka ingin bermain denganku? berapa banyak yg mereka pesan?"

bobby berjalan kearah meja kerjanya,membuka sebuah laci dan mengambil sebuah amplop coklat,dan menyerahkannya pada lisa.

lisa menerima amplop coklat itu dan meletakkannya dimeja.

"kau bilang dia akan membayarnya 2x lipatkan?" tanya lisa membuat bobby mengangguk.

"berapa bagianku?" tanya lisa.

bobby merapihkan butiran butiran putih yg ia tuang diatas pinggiran tangannya,mengangkat tangannya untuk didekatkan kearah hidungnya,lalu ia menarik atau menghisap butiran butiran putih itu menggunakan hidungnya.

"50%" jawab bobby.

"80,dan aku akan mengantarnya sekarang" jawab lisa.

"65" ucap bobby.

"80 atau tidak sama sekali" jawab lisa.

bobby mengambil rokoknya,membakarnya dan menghisapnya.

"aku akan menyuruh orangku untuk mengawasimu" ucap bobby setelah menghembuskan asap rokoknya.