Dibuat: Sabtu, 13 Mei 2023. 19:00.
Haiii!
Gimana kabarnya?
Ada cerita apaaa?
Ayo senyumnya mana?
Semangat selalu, Sayang. Jangan putus asa ya?❤️❤️
Jangan lupa beri vote dan komennya!!
🦋 HAPPY READING 🦋
🌼🌼🌼
"PANGERAN, LO UDAH GILA? BALIK KE SINI, RAN!" teriak Zeon untuk yang kesekian kalinya, namun masih tetap tidak digubris oleh Pangeran. Laki-laki itu bahkan sudah keluar dari pagar pembatas jembatan itu.
Semua warga dan orang-orang yang berlalu lalang berhenti menyaksikan kejadian itu. Mereka semua sudah sama paniknya dengan Rafi, Zeon, dan Gerry saat ini. Tidak ada yang berani menghentikan aksi Pangeran itu, karena ketika mereka melangkah sedikit untuk menghampiri Pangeran, Pangeran pun semakin mencondongkan tubuhnya. Laki-laki itu bahkan tidak merasa takut dengan suara derasnya air sungai di bawahnya itu. Di tambah lagi dengan suasana malam yang gelap dan mencekam.
"Apa yang harus kita lakuin? Pangeran bisa aja jatuh ke sungai, karena dia udah mabuk berat. Semua omongan kita nggak di denger satu pun," ujar Gerry yang terlihat sudah lelah menghadapi Pangeran yang semakin hari semakin menggila kelakuannya.
"Gue punya cara yang ampuh. Gue jamin dia bakal langsung sadar," ujar Rafi yang membuat Zeon dan Gerry menatapnya bingung.
"Cara apaan?" tanya Zeon. Tangannya terangkat untuk memukul lengan Rafi ketika terlintas dipikirannya kalau Rafi suka sekali berbuat yang aneh-aneh. "Jangan bikin makin runyam ya, Nyet."
"Udah diem aja lo, Babi." Setelah mengatakan itupun, Rafi maju satu langkah yang mana itu diketahui oleh Pangeran dan membuat laki-laki itu melepaskan satu tangannya.
Semua warga yang melihatnya pun berteriak histeris. Sedangkan Zeon dan Gerry menepuk dahinya lalu menutupi wajahnya karena malu, bukan karena tidak ingin menyaksikan kejadian itu.
"PANGERAN, GUE BISA BAWA LO KE ANNE SEKARANG JUGA. TAPI LO HARUS BALIK KE SINI!" teriak Rafi dengan lantangnya.
Ajaibnya, Pangeran mendengarkan perkataan Rafi itu dan langsung berbalik badan. Rafi pun perlahan-lahan kembali mendekati Pangeran dengan terus membujuk laki-laki itu.
"Naik dari situ dan gue bakal bawa lo untuk ketemu sama Anne," kata Rafi lagi yang membuat Pangeran pun akhirnya kembali ke batas aman. Setelah jaraknya dengan Pangeran di rasa sudah cukup dekat, Rafi pun segera menarik tangan Pangeran dan memukul tengkuk Pangeran yang membuat laki-laki itu tidak sadarkan diri.
"Anjing. Lo apain anak orang?" tanya Gerry tidak percaya dengan apa yang dilakukan oleh Rafi. Karena tidak biasanya Rafi melakukan hal seperti itu.
"Gue kayak gini biar dia nggak berontak nanti," balas Rafi dengan membela dirinya.
"Ya udah, cepet kita bawa Pangeran pulang. Malu-maluin aja ini orang. Kalau bukan sahabat gue, udah gue bantu dorong biar cepet jatuh dan nggak jadi tontonan," balas Zeon sadis.
KAMU SEDANG MEMBACA
HUSBAND ABLE(?)
RomanceMenikah dengan pria tampan yang memimpin sebuah perusahaan? Itu tidak pernah terpikir sekalipun oleh wanita dengan kehidupannya yang sederhana. Anne menerima lamaran dari seorang bosnya, meski dia tahu bosnya melamar dirinya bukan karena atas dasar...