Yoona Love Story

6

***

Semenjak kejadian Jinwoon bertengkar dengan Yoona serta Yoona yeoja itu pingsan , Beberapa hari belakangan ini  Junho selalu diliputi oleh perasaan cemas , Jujur saja Junho sangat mengkhawatirkan keadaannya apakah Yeoja itu baik baik saja pasca kejadian dimana dia tergeletak tidak sadarkan diri? Junho pada saat itu mulannya berniat akan menolongnya namun Jinwoon mencegahnya dengan mengatakan perkataan yang menyelekit dihatinya..

'kalau kau menolong Yeoja itu siap siap saja aku akan laporkan pada Eomma sekaligus soal kamu yang mencintai gadis miskin dan kamu nekat ingin membantu nya meminjaminya uang 12 juta won! Kau bayangkan sendiri bagaimana marahnya Eomma jika aku mengatakan seperti itu padanya! Jadi lebih baik kita pergi dari sini , Biarkanlah orang lain yang menolongnya itu bukan kewajiban mu juga jadi untuk apa kita repot repot menolong Yeoja songong!" Dengan berat hati serta betul betul sangat penuh keterpaksaan Junho mematuhi larangan Hyungnya untuk tidak menolong Yoona yang sekarang dikerumuni oleh banyak orang , Junho aslinya ingin sekali menolongnya , mengangkat tubuh mungil itu lalu segera pergi kerumah sakit , lamun apa daya , Dirinya seakan tidak berdaya untuk melawan kehendak Hyungnya yang sungguh tega membiarkan seorang Yeoja yang tengah pingsan tak sadarkan diri.

Junho melirik sebentar saat Yoona tengah dibopong oleh orang , Dalam hati kecilnya Junho sangat membenci akan sikap pengecutnya sekarang ini, Bahkan melawan kehendak Hyungnya pun Junho tidak kuasa melakukan hal itu , yang sebenarnya Junho takutkan adalah Hyungnya bakalan mengadukan soal ini pada Eommanya ,dan sekali Eommanya tahu Junho pasti dimarahin habis habisan..Karenanya Junho lebih memilih menghindari Omelan Eommanya daripada menolong Yeoja malang yang berhasil menghuni isi hatinya yang telah lama kosong ..

***
Saat Hyungnya tengah fokus menyetir tiba tiba ponselnya berdering , Junho yang duduk disebelahnya hanya menoleh sekilas kepada Hyungnya ,
Raut wajahnya tampak lesu , Junho masih memikirkan keadaan Yoona , Meskipun ia tidak bisa berbuat apa apa , walau sekedar menolong pun tak bisa , Junho hanya membantu nya lewat doa semoga kondisinya baik baik saja dan tidak kenapa kenapa.

"Yeoboseyo?"Jinwoon menempelkan bendah pipih itu ketelinganya ketika seseorang memanggilnya .

"Aku sebetulnya sedang malas Seulong-ah baru saja aku habis makan direstoran biasa kita makan"

"Oh baiklah kita kesananya jam berapa?"

"Ara..Ara.. tapi jangan terlalu kemaleman soalnya entar aku dimarahi sama eommaku yang galak!"

"Apa? Jadi kamu yang udah kasih tau alamat rumah ku sama Yeoja itu?"
Junho lantas menengok kepada Hyungnya , Yeoja siapa apakah itu Yoona yang dimaksudkan oleh Hyungnya?

"Kamu sih! Gara gara kamu ngasih tau alamat rumah ku tuh Yeoja jadi tau dimana rumah ku! Pantes aja dongsaeng ku sih Junho pernah bilang ke aku kalau ada seorang Yeoja yang datang kerumah ku mencari ku! Kamu seharusnya jangan kasih tau alamatku sama dia dong! Dia itu Yeoja miskin nan matre yang mau memeras uang ku saja!"

"Ya aku maafkan jika kamu sebelumnya mungkin nggak tau tentang itu tapi jangan kamu ulangi lagi yah! Oh yah kamu juga harus berhati hati sama dia sebab Yeoja itu berbahaya dia tukang memeras uang manja meskipun namja itu baru dikenalnya! Maka dari itu aku beritahukan kekamu supaya kamu tidak jadi korban selanjutnya selain aku!"

Apa sih maksud Hyungnya itu semakin menuduh dan memfitnah Yoona dengan tuduhan yang gak masuk akal apalagi dilakukan oleh seseorang seperti Yoona? Rasannya sungguh gak mungkin ,  Lalu mengapa juga Jinwoon seperti begitu membencinya padahal dirinya sendiri saja baru mengenal Yeoja itu akhir akhir ini? Junho semakin tidak paham dengan jalan fikiran Hyungnya yang lama kelamaan itu melebihi kelewatan batas , Menurut Junho jikalau Hyungnya itu tidak bersedia meminjami uang pada Yoona paling tidak jangan memfitnahnya seperti ini . Jadi kelihatan kan mana yang pecundang sesungguhnya ternyata tak lain ialah Jinwoon Hyungnya sendiri.