CHAPTER || 12

2.5K 155 2
                                    

Jangan lupa masukan cerita ini di perpus kalian.

Kalian nemu cerita ini dimana?

Dari sosial media kah? Atau dari rekomendasi teman?

Buat kalian yang belum tahu akun media sosial aku
☞ Akun tik-tok: @fiksiauthor
☞ Akun Ig : @fiksiauthor

Kalian juga bisa follow akun Ig utama aku ☞ @fatalwyna

Jangan lupa tinggalkan jejak vote and comen!!!!

Tandai typo...
Satu vote kalian sangat berarti bagi author 😘😘

Happy reading!!!!

✧🖤✧

Setelah menunggu beberapa jam, akhirnya Oma sudah pulang dari rumah sakit yang ditemani oleh Opa Sean, Ardan, Divya serta Regan yang merupakan suami Rania.

"Cucu-cucu Oma pada kumpul nih. Oma seneng deh lihatnya, apalagi kalau ada Zoe sama Niel. Rumah ini berasa hidup kembali" kekeh Oma Sena membuat mereka juga tersenyum.

"Kinan mana?" tanya Oma Sena karena tak melihat cucunya yang satu itu.

"Tidur Ma, tadi sebelum kesini dia les, makanya sampai sini langsung tidur" jelas Rania.

"Kamu contoh itu adek kamu" ujar Opa Sean kepada Nathaniel yang kini tengah sibuk menjahili sepupunya, siapa lagi kalau bukan Zoe.

"Kebalik Opa... seharusnya Kinan yang contoh aku, aku kan udah SMK sedangkan dia masih SD masa aku disuruh mencontoh dia sih" ujar Nathaniel yang terkesan gerutuan.

"Iya iya terserah kamu sajalah" final Opa Sean membuat Nathaniel tersenyum bangga. Karena tumben-tumbenan Opa-nya ini mau mengalah dengannya. Biasanya mah selalu terjadi ajang adu mulut.

"Ngelawan aja terus" gumam Regan dengan menggelengkan kepalanya, capek melihat kelakuan anaknya itu.

"Kalau enggak ngelawan namanya bukan Nathaniel Pa" kelakarnya membuat mereka menggelengkan kepalanya.

Zoe itu nakal, tapi Niel jauh lebih nakal. Zoe itu playgirl, Niel juga sama playboy nya. Zoe itu suka clubbing, Niel bahkan jauh lebih sering daripada Zoe. Zoe itu jahil tapi Niel jauh lebih jahil. Kalau Zoe pandai menyembunyikan sesuatu, Niel justru lebih jauh pintar dalam hal-hal seperti itu.

Dalam segala hal, Zoe itu masih dibawah Niel. Cuma kecantikan Zoe aja sih yang bisa mengalahkan Niel. Jadi bisa disimpulkan, Niel itu jauh lebih bobrok dari pada Zoe.

"Oma kedalam aja, biar aku yang antar" ucap Anna pada sang Oma. Tak hanya Anna, Opa serta Regan dan Rania juga mengantar Oma Sena kekamar.

"Udah sembuh belum Zoe?" tanya Divya yang kini mengkode anaknya untuk mendekat dengan tangannya.

"Udah Mom"

"Mommy sama Daddy istirahat dulu ya, kalian juga jangan begadang" ujar Ardan mengintruksi keempatnya.

"Zoe" panggil Nathaniel.

"Paan?" tanyanya dengan sewot.

"Gue mau ke supermarket, lo mau ikut nggak?"

"Yoilah, tapi traktir ya" ucap Zoe begitu semangat.

"Karena gue orangnya baik hati dan tidak sombong, jadinya iya deh"

"Mau nitip nggak bang?" tanya Nathaniel pada twins yang hanya menatap mereka.

"Nggak"

.....

UNGEZOGENES MÄDCHEN [TAMAT]Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang