UNGEZOGENES MÄDCHEN [TAMAT]

CHAPTER || 24

Jangan lupa masukan cerita ini di perpus kalian.

Kalian nemu cerita ini dimana?

Dari sosial media kah? Atau dari rekomendasi teman?

Buat kalian yang belum tahu akun media sosial aku
☞ Akun tik-tok: @fiksiauthor
☞ Akun Ig : @fiksiauthor

Kalian juga bisa follow akun Ig utama aku ☞ @fatalwyna

Jangan lupa tinggalkan jejak vote and comen!!!!

Tandai typo...
Satu vote kalian sangat berarti bagi author 😘😘

Happy reading!!!!

✧🖤✧

Saat ini Zoe dan Alva sedang berada di bengkel milik sepupu Alva. Ternyata kedai es krim tersebut berada di samping bengkel persis.

"Biar anak magang yang nanganin motor lo, sebentar gue panggilin" ucap Zai, sepupu Alva.

"Zoe? Kamu ngapain kesini?" tanya Brian pada Zoe, sedangkan matanya menatap tajam Alva.

"Lo yang ngapain di bengkel sepupu gue?" sewot Alva yang membuat Brian menahan emosinya.

"Gue magang di sini" ketus Brian pada Alva.

"Ouh, sana urus motor gue, sekarang gue mau ngapelin pacar gue" sinis Alva membuat Brian semakin tersulut emosi.

"Pacar? Jangan harap Zoe suka sama lo!" gertak Brian membuat Alva terkekeh sinis.

Zoe menggerutu dalam hati, apa maksud dari kedua cowok tersebut yang mengukungnya di tengah-tengahnya. Membuat dirinya seperti anak kecil yang diapit om om.

"Ayo terusin debatnya, terus, terus"

Brian terkekeh melihat Zoe yang tampak lucu di tengah-tengah mereka.

"Ngapain ketawa! Ayo terusin berantemnya"

"Kamu nanti pulangnya sama aku ya" ujar Brian tersenyum lembut.

"Gue yang ngajak dia kesini, jadi gue yang antar dia balik" ujar Alva menyela.

"Sayang, kamu mau pulang sama siapa?" lagi dan lagi Brian menggunakan suara lembutnya untuk membuat Zoe luluh dengannya.

"Yaudah deh, sama kamu aja" ujar Zoe dengan tersenyum manis.

"Zoe" panggil Alva membuat Zoe menoleh ke arahnya.

"Katanya lo mau makan es krim"

"Ouh itu, yaudah ayo, nanti pulangnya gue sama Brian aja" ucap Zoe dengan menarik tangan Alva menuju kedai es krim.

"Bang, belum lo kerjain?" tanya Ariel yang kini berada di sampingnya.

"Iya sebentar"

"Kenapa?"

"Alva sepupunya bang Zai, dia tadi kesini bareng Zoe" ujar Brian dengan datar.

"Ck kenapa lo biarin Zoe pergi sama dia?" ucap Ariel dengan nada ketusnya.

"Tenang....nanti Zoe pulang bareng kita"