Selesai mandi bersama, saat ini mereka terlihat sedang melakukan sarapan pagi di meja makan. Kini Freen juga terlihat jauh lebih baik dari sebelumnya, ntah apa yang telah Becky lakukan pada kekasihnya itu hingga Freen bisa dengan cepat terlihat jauh lebih baik dari sebelumnya, yang pastinya hanya mereka berdua yang tau.
"Bagaimana perasaammu saat ini sayang? Apa kau sudah merasa lebih baik?" -Becky
Becky selalu memastikan tentang apa yang tengah di rasakan oleh kekasihnya, sepertinya mulai sekarang dia akan lebih over protektif pada kekasihnya, karena dia sudah berjanji pada dirinya sendiri dan juga pada calon ibu mertuanya untuk selalu menjaga dan merawat kekasihnya dengan sebaik mungkin.
"Huumm.. Aku sudah merasa jauh lebih baik sekarang. Apa yang harus aku katakan padamu, kau tidak mengijinkanku mengucapkan kata maaf dan terimakasih" -Freen
Becky tersenyum saat mendengarnya.
"Kau tidak perlu mengatakan apa pun padaku. Karena tanpa kau mengatakannya sekali pun, aku sudah tau apa yang akan kau katakan. Bagaimana makanannya, apa kau suka?" -Becky
"Sangat-sangat menyukainya" -Ucap Freen memejamkan kedua matanya sambil terus mengunyah makanan yang ada di dalam mulutnya, seakan tengah merasakan makanan itu di setiap gigitannya.
"Aku senang kau menyukainya. Oh ya, apa kau sudah menghubungi phii Kade bahwa kau akan libur kerja hari ini?" -Becky
"Aku tidak akan libur kerja hari ini, aku akan tetap masuk ke kantor, pekerjaanku di kantor sudah menungguku, banyak pekerjaan yang harus segera aku selesaikan sayang, aku tidak mungkin menghindarinya" -Freen
"Tapi matamu masih sangat sembab sayang, apa kau yakin akan ke kantor hari ini? Kalau kau masih belum yakin, biar aku saja yang mengerjakan tugas-tugasmu dengan phii Kade, percayalah padaku, aku juga bisa mengerjakannya dengan sebaik mungkin" -Becky
"Tidak apa-apa sayang, aku akan memakai kacamata saat ke kantor, itu kantorku, tidak ada yang bisa melarangku untuk berpenampilan seperti apa pun yang aku mau. Bukannya aku tidak percaya pada kemampuanmu, aku sangat percaya padamu. Pekerjaanku di kantor masih banyak, belum lagi aku harus menjalankan kerjasama dengan beberapa client, aku mau semuanya berjalan dengan baik dan selesai tepat waktu" -Freen
"Baiklah, semuanya terserah padamu, aku tidak akan melarang apa pun yang menurutmu itu yang terbaik, aku akan selalu mendukungmu. Lalu bagaimana soal kerjasamamu dengan perusahaan Mr. Kenz setelah ini?" -Becky
"Mungkin aku akan memutuskan hubungan kerjasama ini" -Freen
"Apa kau yakin? Kerjasama ini baru saja di mulai, dan kau pasti harus membayar denda karena telah membatalkannya secara sepihak, aku yakin kau pasti sudah tau itu. Aku rasa ini bukan ide yang tepat sayang" -Becky
"Lalu apa yang bisa aku lakukan sayang? Aku tidak mau terus menerus harus berhubungan dengannya, aku merasa muak saat melihat wajahnya" -Freen
"Sebaiknya kita selidiki saja dulu tentang kecurangan Mr. Kenz pada acara tender mega proyek kemarin. Aku yakin Mr. Kenz memang dengan sengaja memanipulasi semuanya. Dengan begitu, kerjasama kalian juga bisa selesai secepatnya dan kau tidak perlu membayar denda karena kau bisa membatalkannya saat semuanya sudah terbongkar" -Becky
"Tapi aku bisa membayar dendanya, aku kaya" -Freen
Becky menghela nafasnya pelan.
"Jangan seperti itu sayang, aku tau kalau kau sangat kaya, uangmu juga banyak. Perusahaan kalian sama-sama dari perusahaan yang cukup besar, kerjasama kalian ini jelas bukan kerjasama biasa, denda yang harus kau bayar itu pasti tidaklah murah. Aku tidak mau perusahaanmu bangkrut hanya untuk membayar sesuatu yang tidak masuk akal. Kau juga harus tetap memikirkan keuangan perusahaanmu sayang. Belum lagi kalau Mr. Kenz tidak mau menerima pemutusan kerjasama ini, dia pasti akan semakin gencar untuk melakukan hal buruk terhadapmu. Aku tidak mau sampai terjadi apa-apa denganmu. Tolong kali ini dengarkan pendapatku, lebih baik mulai sekarang kita fokus untuk mencari bukti kecurangan Mr. Kenz, dengan begitu kau bisa memutuskan hubungan kerjasama ini dan selain itu kau juga bisa membuktikan pada daddy mu kalau Mr. Kenz telah melakukan kecurangan" -Becky
KAMU SEDANG MEMBACA
Asmara - FreenBecky
FanfictionRebecca Patricia Armstrong atau lebih akrab di panggil Becky, seorang mahasiswi cantik dan pintar, anak pemilik kampus dari pasangan Mr. dan Mrs. Armstrong yang sedang menjalani magang kampus di sebuah perusahaan besar PT.Chankimha yang dipimpin lan...