Bab.15 - Membaik

5.2K 341 21
                                    

Becky terbangun dari tidurnya, dia duduk dan menyandarkan punggungnya di headboard ranjang, nafasnya terengah-engah, dadanya terasa sesak, keringat dingin bercucuran di wajahnya, pandangannya kosong mengingat mimpi buruk yang baru saja dia alami.

Mommy dan Richie yang mendengar suara teriakan dari dalam kamar Becky pun dengan segera menghampirinya.

"Richie, kau dengar suara teriakan adikmu?" -Ucap mom Beck khawatir

"Iya mom, aku dengar, ayo kita lihat" -Richie

Mereka pun berlari ke arah kamar Becky.

Setelah pintu dibuka, mommy langsung menghampiri Becky dan memeluknya.

"Sayang, kau kenapa nak? Apa yang terjadi? Ya Tuhan, badanmu panas sekali, kau demam tinggi" -Ucap mom Beck sambil memegang kening dan leher Becky

Richie pun ikut memeriksa suhu tubuh adiknya. Sedangkan Becky masih tetap terdiam dengan pandangan kosong.

"Mom, badannya sangat panas, aku akan segera menghubungi dokter Aroon" -Richie

Tiba-tiba terdengar suara tangisan dari Becky.

"Mom, phii Freen mom, phii Freen.. Hiks.. Hiks.." -Ucap Becky dengan suara ter isak

"Sssshhh.. Sayang, tenanglah nak, kau hanya mimpi, sepertinya kau baru saja mimpi buruk tentang Freen. Percayalah, Freen pasti akan baik-baik saja" -Ucap mom Beck sambil memeluk dan mengelus kepalanya

"Kau minum dulu Beck" -Ucap Richie sambil memberikan segelas air putih di tangannya

"Apa kau sedang sibuk Richie, kalau tidak, sebaiknya kau kosongkan saja jadwal mengajarmu hari ini, daddy mu sudah berangkat dari tadi pagi, mommy sangat khawatir dengan keadaan adikmu saat ini" -Mom Beck

"Sebenarnya aku tadi sedang terburu-buru untuk mengajar ke kampus, tapi tak apa, aku akan menghubungi asistenku, sepertinya memang saat ini Becky lebih membutuhkan kita mom" -Richie

Tak berselang lama, dokter Aroon pun akhirnya datang.

"Selamat pagi nyonya, tadi tuan Richie menghubungiku dan mengabarkan bahwa nona Becky sedang panas tinggi" -Dokter Aroon

"Selamat pagi dok, iya benar, suhu tubuh Becky sangat panas, sepertinya dia baru saja mimpi buruk, dia dalam suasana yang sedang buruk sekarang, dia menangis setiap kali mengingat mimpi buruknya itu" -Jelas mom Beck

"Baiklah nyonya, saya akan memeriksa nona Becky terlebih dahulu" -Dokter Aroon

Saat ini Becky sedang terbaring di atas ranjang dan dokter sedang memeriksa keadaannya. Sedangkan Mommy dan Richie berdiri di samping ranjang.

"Bagaimana keadaanya dok?" -Ucap mom Beck khawatir

"Tenanglah nyonya, ini hanya panas tinggi biasa, tak ada yang perlu di khawatirkan, saya akan memberikan obat penurun panas dan penenang untuk nona Becky, sepertinya saat ini nona Becky sedang mengalami Parasomnia.
Parasomnia adalah sekumpulan gejala tidak menyenangkan yang terjadi saat hendak tidur, sudah terlelap, atau terbangun dari tidur. Gangguan ini bisa berupa gerakan, perilaku, emosi, persepsi, hingga mimpi yang tidak wajar. Meski begitu, pengidap parasomnia tetap dalam keadaan tertidur sepanjang kejadian berlangsung" -Jelas dokter Aroon

"Terimakasih banyak dok, tolong berikan yang terbaik untuk putriku" -Mom Beck

"Tentu nyonya, ini obatnya, anda bisa memberikannya setelah dia makan, kalau begitu saya permisi dulu" -Dokter Aroon

"Baik dok, sekali lagi terimakasih banyak" -Mom Beck

Dokter Aroon pun pergi meninggalkan kamar Becky.

Asmara - FreenBeckyTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang