Di sebuah ruangan, sudah ada seseorang yang Kenzo perintahkan untuk mendandani Freen sebelum mereka melangsungkan acara pernikahan mereka. Terlihat Freen yang saat ini tengah duduk di kursi meja rias, dia sudah mengenakan baju pengantin yang telah di siapkan oleh Kenzo sebelumnya.
Sedangkan di luar ruangan tepatnya di depan pintu, sudah ada 2 anak buah Kenzo yang bertugas untuk menjaga Freen agar dia tidak bisa kemana-mana, Kenzo sengaja memberikan pengawasan yang sangat ketat untuk calon istrinya itu.
Semua sudut rumah Kenzo juga sudah di jaga sangat ketat oleh anak buahnya. Sepertinya dia memang sudah mempersiapkannya dengan matang. Mungkin dia tau kalau keluarga Freen akan mencarinya kesini, itu sebabnya dia memberikan pengawasan ketat agar rencananya itu berhasil sesuai dengan harapannya.
Kembali lagi ke ruangan di mana Freen saat ini tengah di rias. Freen tidak bisa lagi menolak permintaan Kenzo, karena Kenzo mengancam akan menghabisi nyawa orang-orang yang dia sayangi, terlebih lagi gadisnya. Saat ini Freen tidak bisa berbuat banyak hal selain hanya pasrah dan terus berdoa kepada Tuhan agar keluarga maupun teman-teman baiknya bisa segera menyelamatkannya.
Freen masih terus menangis sampai matanya kini terlihat sangat sembab, memar di sudut bibirnya karena tamparan dari Kenzo semalam juga masih terlihat sangat jelas.
Saat ini kepalanya terasa berdenyut hebat, dia terus memikirkan bagaimana caranya agar bisa terlepas dari Kenzo. Hingga terdengar perkataan dari tukang rias yang seakan menyulut emosinya.
"Nona, berhentilah menangis. Itu akan merusak riasan anda" -Ucap tukang rias
Freen tidak menjawabnya, kemudian dia mengamuk seperti orang kesetanan, dia memporak porandakan apa yang saat ini ada di atas meja rias, dia melempar semua benda yang ada di depannya itu sambil terus berteriak dan menangis.
"Aku tidak mau menikah dengannya, jangan paksa aku melakukan ini semua. Kalian semua sangat kejam melebihi binatang!!" -Teriak Freen histeris sambil terus menangis
"Tenanglah Nona, anda jangan seperti ini" -Ucap tukang rias khawatir
Anak buah Kenzo yang mendengar suara gaduh di dalam kamar segera menyusul Kenzo untuk memberitahunya. Beberapa saat kemudian Kenzo pun masuk ke dalam kamar menemui Freen.
"Hentikan Freen!!" -Teriak Kenzo
Freen tersentak saat mendengar teriakan dari Kenzo yang cukup nyaring itu. Dia mengalihkan pandangannya ke arah Kenzo dengan air matanya yang masih terlihat mengalir di kedua pipinya.
"Brengsek kau Kenz, bajingan kau, dasar psikopat gila sialan, kau bahkan lebih kejam melebihi binatang!! Kau tidak akan pernah bisa memaksaku untuk menikah denganmu, jangan pernah bermimpi untuk bisa menikah denganku, aku hanya mencintai Becky, hanya Becky orang yang sangat aku cintai. Kau dan adikmu sama saja, sama-sama tidak punya hati dan perasaan, kalian sama-sama sudah gila. Dari pada aku harus menikah denganmu, lebih baik aku mati, tidak ada gunanya lagi aku hidup, terserah kau mau melakukan apa pun setelah ini, tapi perlu kau tau kalau aku tidak akan pernah sudi untuk menikah denganmu!!" -Teriak Freen
"Jangan pernah kau mengataiku seperti itu Freen. Semakin lama mulutmu itu semakin keterlaluan, kau akan tetap menikah denganku setelah ini, aku sudah menyiapkan semuanya, tidak lama lagi kau akan menjadi istriku. Kau tidak akan mati sebelum kau merasakan akibat dari perbuatanmu itu pada keluargaku. Apa kau tidak takut dengan ancamanku tadi hah?!! Kalau kau tidak mau menikah denganku, orang-orang yang kau sayangi akan mati satu persatu di tanganku" -Kenzo
"Jangan pernah sekalipun kau menyentuh mereka Kenz. Berani kau menyentuh mereka, akan aku bunuh kau saat itu juga!!" -Teriak Freen
Kenzo terlihat tengah menepukkan kedua tangannya sambil tertawa remeh pada Freen.
KAMU SEDANG MEMBACA
Asmara - FreenBecky
FanficRebecca Patricia Armstrong atau lebih akrab di panggil Becky, seorang mahasiswi cantik dan pintar, anak pemilik kampus dari pasangan Mr. dan Mrs. Armstrong yang sedang menjalani magang kampus di sebuah perusahaan besar PT.Chankimha yang dipimpin lan...