Bismillahirrahmanirrahim.
Assalamu'alaikum semuanya✨
Apa kabar?
Semoga dimana pun kalian berada senantiasa berada didalam hidayah dan lindungan Allah Subhanahu wa ta'ala.
Alhamdulillah setelah sekian lama, dan mungkin beberapa waktu terakhir ini aku udah ga pernah lagi nongol di dunia oranye, akhirnya sekarang bisa balik lagi✨
Latar, tokoh dari cerita ini hanyalah fiksi belaka, ditulis oleh seseorang yang masih belajar, amatir dalam hal riset dan kepenulisan, sehingga masih jauh sekali dari kata sempurna.
Jadi, jika temen-temen mendapati kesalahan kata, informasi yang kurang akurat, mohon diingatkan ya, karena penulisnya juga hanyalah manusia biasa yang pernah luput dari salah dan dosa.
Hanyalah seorang pendosa yang banyak celah, mencoba menulis hal yang walaupun sedikit bisa mendatangkan manfaat bagi pembaca. Jadi tolong ambil sisi positifnya, tinggalkan sisi negatifnya, kita jadikan ini sebagai salah satu media kita sama-sama belajar dan terus berkaca.
Terima kasih juga sudah berkenan mampir✨
Jangan lupa tinggalkan jejak kalian dan tolong tinggalkan saja cerita ini jika hanya akan melalaikan🙌
Barakallahu fiikum.
______________________
Pertama kali ditulis:
Bumi Allah, 9 Ramadhan 1444 H
KAMU SEDANG MEMBACA
Hey, Danton! (End)
Подростковая литератураPertemuan awal dengan seorang Komandan Pleton baru pasukan pengamanan perbatasan itu cukup memberikan kesan buruk bagi Arum. Letnan Zyan Athalla Hasanain, pria egois, mau menang sendiri. Serta kelewat narsis bahkan di tahap overdosis. "Saya rasa te...