GD 38

86.2K 3.3K 461
                                    

Jangan lupa Vote dan Komen ya 😊

Ups! Gambar ini tidak mengikuti Pedoman Konten kami. Untuk melanjutkan publikasi, hapuslah gambar ini atau unggah gambar lain.

Jangan lupa Vote dan Komen ya 😊

Jangan lupa follow akun wp ku ya

Selamat Membaca 🤓

.

.

.

.

.

Alma hari ini sudah boleh pulang, Gus Alfa langsung membawa Alma ke rumah baru mereka. Karena kedua orang tua mereka ingin melihat rumah itu. Semua berbondong-bondong pergi ke rumah baru Gus Alfa dan Ning Alma. Bahkan sahabat Alma pun ikut, karena Alma yang mengajaknya.

Kurang lebih seperti itu gambaran rumah Alma dan Alfa

Ups! Gambar ini tidak mengikuti Pedoman Konten kami. Untuk melanjutkan publikasi, hapuslah gambar ini atau unggah gambar lain.

Kurang lebih seperti itu gambaran rumah Alma dan Alfa. Tidak terlalu besar, tetapi nyaman, karena disana tinggal bersama dengan orang yang dicintai. Begitulah prinsip Gus Alfa.

"Wah rumahnya gede banget ya" ucap Azqila.

"Iya bener, rumah gue mah ngga ada apa-apanya" ucap Haura.

"Inget temen kita itu siapa? Suaminya siapa?" Tanya Layla, sedangkan Azqila dan Haura hanya tersenyum kikuk. Ya benar kata Layla, Alma dan Gus Alfa bukan orang sembarangan. Bahkan mungkin mereka bisa membeli rumah yang lebih besar dari ini.

"Selamat datang" sambut Bu Imah dan Bu Wati, disana juga ada Mang Maman, Pak Joko, Pak Jojon, dan ada beberapa bodyguard Alfa dan Abu.

"Wah Bu Imah betah ngga disini?" Tanya Elma terkekeh.

"Alhamdulillah betah bu" ucap Bu Imah terkekeh juga.

"Alhamdulillah, Bu Wati betah ngga Bu?" Tanya Salma.

"Alhamdulillah betah Bu Nyai" ucap Bu Wati tersenyum sopan.

Gus Dosenku (End)Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang