part 84

148 15 3
                                    

A Yao "tuan anda yakin baik baik saja? Demam anda sudah turun? "

Xing Chen (tersenyum) "saya baik baik saja. Hanya sedikit bosan"

A Yao (cemberut) "tuan maaf. Saya tadi pergi ke kota. Tadi Xue Yang bilang tidak mau. Jadi saya pikir akan baik baik saja jika saya pergi sendiri karna Xue Yang ada disini bisa menemani anda"

Xing Chen "lalu apa dia juga pergi?"

A Yao "iya dia menyusul" (dengan polos dia menjawab)

Xing Chen tersenyum pahit. Dia memalingkan wajahnya menatap jendela yang masih terbuka di sana.

Xing Chen "dia tidak akan pernah membiarkan anda pergi sendiri"

A Yao mengigit bibirnya panik. Lagi dan lagi dia salah bicara. Dia mengumpati kebodohan nya sendiri. Mungkin lebih baik bibirnya di jahit saja agar dia tidak bicara sembarangan.

A Yao "tidak tuan. Awalnya saya memang memaksa memintanya ikut meskipun dia menolak."

Dia mencoba memperbaiki kata katanya agar Xing Chen tidak terlalu berpikir jauh tentang dia dan Xue Yang. Namun sepertinya tak berhasil.

Xing Chen (tersenyum) "Dia mengkhawatirkan anda. Dia tak akan pernah bersikap seperti itu pada orang lain"

A Yao tersenyum canggung "saya pikir tidak seperti itu"

Xing Chen "saya cukup mengenalnya. Dia hanya perduli pada hal hal yang menarik perhatian nya"

A Yao mengangguk setuju. "Benar orang bodoh itu"

Xing Chen tersenyum dan menatap pria di depannya. "Jadi sudah sejauh apa hubungan kalian?"

A Yao "ehhhhhh" A Yao panik. Seketika ingatan tentang kejadian di kota tadi melayang layang di kepala nya. Dan tanpa sadar dia mengigit bibirnya.

Melihat itu Xing Chen memiliki firasat kuat. Pikirannya dengan brutal menerka nerka sejauh mana hubungan mereka. Dan apa saja yang sudah mereka lekaukan bersama. Bagaimana pun dalam waktu lama mereka tinggal dalam 1 kamar. Tidak mungkin kan mereka tidak melakukan apapun.

A Yao "tuan mungkin anda sudah salah paham. Sudah saya katakan kami hanya berteman. Saya menemuinya dan menawarkan kerja sama dengannya. Hanya itu."

Xing Chen tersenyum menutupi keraguan dalam dirinya. "Anda bilang beberapa waktu lalu anda hanya mampir di sini. Dan akan segera pergi. Anda akan pergi ke suatu tempat?"

A Yao (mengangguk) . "Awalnya seperti itu. Namun setelah bicara dengan nya dia tak mengijinkan ku pergi"

Xing Chen "lalu anda tidak akan pergi karna tidak mendapat ijin darinya?"

A Yao "setelah di pikirkan apa yang dia katakan benar. Kami memiliki situasi yang sedikit rumit. Itulah mengapa"

Jawaban A Yao entah mengapa tidak membuat Xing Chen senang. Ini memang rumah mereka. Tapi bagaimana bisa dia memperbaiki hubungannya dengan Xue Yang jika Jin GuangYao ada disini.?

Xing Chen "tuan saya sudah menemukan kesalahan pahaman antara kami"

Our Secret Story (Xue Yang ● xiao Xing Chen)Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang