--------------------------------
"Beda kelas,kak"balas Anara masih sedikit canggung
Justin manggut-manggut
"Udah lama kenal sama--"ucap Justin sambil melirik kearah Xavier
Anara hanya tersenyum membalasnya.
------------------------------
Disisi lain saat Dian sedang mengambil kado di mobilnya,ia dibuat kaget saat mendengar banyaknya suara motor yang baru tiba dan satu persatu mulai terparkir hingga sudah berjajar beberapa motor disana.
"Pangeran dari kayangan"ucap Dian histeris lalu segera mengunci mobil dan kembali masuk kedalam
"Kak!temen-temen lo ganteng semua. Fiks salah satu dari mereka jodoh in sama gue"ucap Dian yang baru tiba
Ketiga orang itu dibuat kebingungan dengan ucapan Dian barusan. Saking hebohnya,Dian bahkan tak sadar belum memberikan kado yang ia ambil untuk diberikan kepada Justin.
"Eh mulut semprong,kado lo kasih dulu"ucap Justin menahan kepala Dian yang tak berhenti bergerak itu.
"Temen lo,anggota geng motor Lo"ucap Dian baru terkendali
"Kirain apaan"ucap Justin
Tak lama suara kehebohan terdengar saat beberapa cowok masuk dan berjalan mengelilingi kolam menuju kearah Justin sang pemilik acara
"Pilih Anara,yang mana satu,abaikan Xavier"ucap Dian membuat Xavier menatap datar cewek yang sedang memprovokasi pacarnya yang lugu itu
Anara tertawa lalu mulai mengendarakan pandangan melihat para cowok yang katanya anak geng motor yang baru datang itu.
Jlep
Habis sudah. Anara segera berjalan menjauh sambil sebisa mungkin menutup wajahnya saat melihat Kafka ada diantara orang-orang itu.
Dian yang terlalu sibuk mencari pasangan yang cocok tak menyadari perilaku Anara. Sedangkan Xavier memperhatikan gerak-gerik cewek itu yang mulai berjalan kearah meja bundar di sana.
"HBD bro,semoga panjang umur,pendek nafas"ucap Hun sambil tertawa dan merangkul bahu Justin
"Temen nggak ada akhlak"ucap Beni
"Semoga lekas bangkrut,bro"lanjut Beni lalu juga ikut tertawa
"Ini definisi tamu cuma datang numpang makan"ucap Justin
"Gue ada kado,ya"ucap Beni lalu memberikan kado dari nya
"Yang lain"ucap Justin
"Udah ditransfer"ucap Hun
Nara!
Semua anggota mengalihkan pandangannya kearah Kafka yang memanggil seseorang.
"Siapa Nara?"tanya mereka semua didalam hati masing-masing
Lalu mereka kembali mengikuti gerak-gerik Kafka yang berjalan menuju seorang cewek yang berdiri membelakangi mereka semua. Hal itu juga tak luput dari pandangan Xavier.
"Anara"panggil Kafka sekali lagi
Saat ini ia sudah berada tepat dibelakang Anara
Sambil menggigit bibir bawahnya,Anara mulai membalikkan tubuhnya menghadap sang kakak dengan keadaan yang masih tertunduk.
"Informasi apa yang gue tinggalin"ucap Dian tak percaya saat menyadari ada yang mengenal Anara
"Maaf"satu kata yang keluar dari bibir Anara dengan keadaan yang masih menunduk
KAMU SEDANG MEMBACA
izin KAK! (TAMAT)
RandomIni tentang aku (Anara Zenia Agistra) anak Papa Anta dan Mama Ara dan juga cerita enam kakakku yang super protektif terhadap ku yang menyebabkan aku harus mempunyai kesabaran selembut sutra. pertanyaannya? apakah aku bisa!!! [📌 Follow author dulu b...
