Wake Me Up When I Sleep 3 is a continuation of the previous Effingham thing. The trilogy is still very much related and there are no separate stories. There will be more POV of Mr. Taylor who's in dilemma about his feelings for Emma. He's not only h...
‼️Warning! This chapter contains scenes of violence and harsh words that may trigger some individuals.‼️
Ups! Gambar ini tidak mengikuti Pedoman Konten kami. Untuk melanjutkan publikasi, hapuslah gambar ini atau unggah gambar lain.
Ups! Gambar ini tidak mengikuti Pedoman Konten kami. Untuk melanjutkan publikasi, hapuslah gambar ini atau unggah gambar lain.
Ups! Gambar ini tidak mengikuti Pedoman Konten kami. Untuk melanjutkan publikasi, hapuslah gambar ini atau unggah gambar lain.
Ups! Gambar ini tidak mengikuti Pedoman Konten kami. Untuk melanjutkan publikasi, hapuslah gambar ini atau unggah gambar lain.
Tangan Emma gemetaran setelah Norah menyelesaikan kalimat terakhirnya. Kepalanya berputar sangat kencang, seperti hampir dibelah dua oleh pedang yang tak terlihat.
Dia sangat kaget Norah akan menghubunginya soal masalah rumah tangga kakaknya. Terlebih lagi, dia terkejut wanita itu bisa menyampaikan pesan dengan sangat meledak-ledak kepadanya. Emma tak menyangka Norah bisa meluapkan amarahnya seperti itu. Meski jarang bertemu, tetapi wanita itu sangat asyik diajak mengobrol dan memang blak-blakan. Sangat berbeda dengan Stephanie—mantan istri Miller—yang memang lebih pendiam namun begitu menjaga ucapan pada Emma agar gadis itu tidak kecipratan hasil dari pertengkaran mereka.
![MR. ART HIMSELF [COMPLETED]](https://img.wattpad.com/cover/306505776-64-k485745.jpg)