The Beginning

69 55 1
                                    

Saat Heka ingin pergi, Ansel berusaha keras untuk menahannya. Ada banyak hal yang sangat ingin dia tunjukkan padanya. Karena dia tahu dan sangat paham bahwa Heka tidak begitu percaya dengan Immortal realm.

Dia hanya ingin Heka melihat secara langsung semua keajaiban yang ada di dunia manusia berasal dari Immortal realm. Itu semua dapat terjadi jika dia mempercayai sepenuhnya bahwa Immortal realm akan memberikan apapun yang kamu inginkan.

Tetapi seberapa keras dia menahan Heka untuk tetap tinggal, sama sekali tidak ada bedanya. Heka sangat kokoh ingin pergi. Padahal, dia sangat ingin membantunya.

Lalu, dia membiarkannya untuk pergi. Dia memperhatikan langkah demi langkah yang Heka ambil. Sampai menghilang dari pandangan.

Dalam hatinya sangat berharap, “Semoga dia berubah pikiran dan mau menerima bantuanku. Karena hanya kakek yang bisa membantunya.”

Terlintas sekilas tentang suatu angan untuk diijinkan menggunakan devil breath, “Seandainya devil breath tidak dilarang, pasti aku dapat mengendalikan hati dan mengambil alih pikiran orang. Aku yakin dengan mudah untuk membujuknya. Tapi itu sangat tidak mungkin. Devil breath sangat terlarang, apapun itu alasannya meskipun untuk kebaikan sekalipun.”

Ada sebuah ilmu tentang devil breath. Salah satu ilmu metaphysics itu sangat terlarang. Dengan itu dapat membuat manusia menjadi bonekanya dan melakukan apapun yang diperintah tanpa adanya bantahan apapun.

Karena itu devil breath dilarang. Bagaimana pun juga hidup, hati dan pikiran seseorang tidak berhak dimiliki oleh siapapun juga. Bahkan orang yang mencintainya pun sama sekali tidak punya hak sepenuhnya untuk memiliki seutuhnya. Akan selalu ada batasan ruang privasi bagi diri sendiri.

Dia sangat paham larangan untuk menggunakan devil breath sangat sepele. Hanya untuk bisa menghargai orang lain dan tidak berbuat seenaknya. Apalagi masuk dan mengambil alih hidup orang lain.

Ketika kakeknya menjelaskan tentang devil breath padanya, dia sama sekali tidak mengerti. Namun sekarang dia sangat mengerti.

Ketika sampai di rumah, dia dapati kakeknya sedang membuat beberapa benda-benda sihir. Dia mendekati kakeknya.

Kakek Ansel adalah paranormal. Dia sering dimintai tolong untuk mengusir roh jahat dan berbagai aktivitas spiritual lainnya. Dia juga membuka kelas untuk beberapa orang yang ingin belajar tentang ilmu sihir.

“Bagaimana dengan teman barumu itu?” Tanya kakek Ansel.

“Dia terlihat sangat menderita. Aku dapat melihat air mata yang ada di balik bola matanya. Dia mempunyai penyakit yang sulit untuk disembuhkan. Dan itu sudah menemaninya bertahan-tahun. Tetapi aku bilang padanya kalau kakek dapat membantu untuk menyembuhkannya.” Jelasnya.

“Memangnya dia sakit apa? Apa dia manusia biasa atau sama sepertimu?”

Ansel memang terlahir sebagai shenmorta. Itu telah menjadi suatu anugrah turun-temuru. Semua keluarganya adalah shenmorta, termasuk kakeknya.

Semua keluarganya adalah shenmorta, termasuk kakeknya. Itu berarti bahwa mereka adalah keturunan penyihir murni.

Olah karena itu, dia mempunyai kekuatan spiritual alami. Meski tidak sehebat kakeknya. Kemampuannya hanya masih sebatas membaca hati dan pikiran orang lain, serta astral projection. Mengingat hal itu membuat dia merasa menjadi keturunan yang paling payah dari lainya, apalagi bila dibandingkan dengan kakaknya yang sudah meninggal.

Ansel mempunyai seorang kakak laki-laki, namanya Hansel. Hansel meninggal bukan karena takdir, namun dia berkorban untuk kehidupan adiknya. Karena dia sangat menyanyangi adiknya.

Soul Delivery Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang