PROLOG

1.2K 151 52
                                    

Happy reading
.
.
.

Halo semua! Kenalin nama ku Al. Aku author yang baru pertama kali terjun ke dunia kepenulisan. Aku suka menulis dan membaca, dan tahun ini, saat ini, memutuskan untuk terjun ke dunia kepenulisan.

Kalian juga gak perlu panggil author atau thor, cukup panggil Al ajaa hehe.. ini juga adalah karya pertama Al, jadi mohon maaf kalo ada kesalahan atau typo dan sebagainya.

Ini murni karya ciptaan Al sendiri ya! Jadi, semoga suka dan betah sampai ending!

*****

Suara deburan ombak terdengar begitu nyaring, aroma khas laut menyeruak bersama hembusan angin. Burung-burung berterbangan di udara dengan kicauannya yang indah seolah memberi pujian atas ciptaan yang begitu luar biasa hebatnya.

Tujuh orang remaja laki-laki berada di sana, menikmati keindahan sang pencipta bersama canda tawa yang mereka lontarkan dengan bahagia.

Mereka berlari bersama, menyusuri pesisir pantai yang dipenuhi dengan pasir. Mereka mengeluarkan semua kebahagiaannya bersama, luka mereka seakan hilang untuk sementara.

Akankah mereka bisa seperti ini selamanya?

Apakah luka mereka akan sembuh?

Mampukah mereka bertahan diantara gempitan masalah yang selalu menyelimuti kehidupan mereka?

Bisakah mereka selalu bersama?

Kadang mereka akan berpikir seperti itu jika sedang dilanda sesuatu, tapi meski begitu mereka berusaha agar tetap utuh dan bersatu jika runtuh.

To be continued
.
.
.

Tujuh⁷ Bintang Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang