Custom Made Demon King [2]

Bab 380 - Former Master

Selama setahun terakhir, meski tugas utamanya adalah membangun kota, Roy sesekali mengirim orang untuk menjelajah bawah tanah.

Seperti perkiraan semua orang, karena keberadaan cacing, dunia bawah tanah di sini telah digali begitu banyak hingga penuh lubang.

Terowongan dan gua yang tak terhitung jumlahnya saling terhubung jauh di bawah tanah, membentuk jaringan yang lebih rumit daripada sarang semut.

Dalam kata-kata Roy, itu adalah labirin bawah tanah yang sangat besar.

Sebelumnya, dia menggunakan Demon Eye untuk menjelajah bawah tanah. Namun tak disangka, ia malah tersesat.

Tidak ada cahaya sama sekali di bawah tanah yang gelap, jadi dia kehilangan arah setelah menjelajahi beberapa tempat dan tidak tahu di mana dia berada.

Dia tidak punya pilihan selain mengirim orang untuk menjelajah.

Dia telah mengirimkan total 4 gelombang Low Rank Demon.

Namun sayangnya, Low Rank Demon ini dimakan oleh cacing atau makhluk bawah tanah lainnya, atau mereka tersesat total di labirin dan tidak dapat menemukan jalan kembali.

Pada akhirnya, dia hanya bisa memanggil mereka kembali. Efisiensi seluruh rencana eksplorasi sangat rendah, dan sejauh ini, hanya sekitar 1km di bawah tanah yang telah dieksplorasi.

Setelah eksplorasi bawah tanah mengalami kemunduran berturut-turut, Roy hanya bisa mengesampingkan masalah ini untuk sementara waktu.

Namun setelah Frostfire City kurang lebih selesai beberapa waktu lalu, masalah ini kembali menjadi agenda.

Mau bagaimana lagi.

Setelah setahun menjelajah, Roy menemukan bahwa permukaan fragmen dunia ini terlalu tandus.

Iklim yang sangat dingin menyebabkan tidak ada makhluk yang dapat bertahan hidup di permukaan, dan dia bahkan belum melihat satu pun monster berelemen es.

Kadang-kadang ditemukan beberapa urat mineral, tetapi semuanya jelek, dan ada bekas-bekas yang sudah lama digali.

Hal ini membuat Roy bertanya-tanya apakah fragmen dunia ini memiliki tuan lain sebelumnya…

Jika dia ingin menggali urat mineral ini, lapisan es tebal harus digali, tetapi lapisan es yang baru digali ini akan segera membeku kembali. Ini sangat merepotkan, dan efisiensi penambangannya sangat rendah.

Pada akhirnya, Roy menyerah dan mengalihkan pandangannya ke bawah tanah.

Kabar baiknya adalah dia memiliki cacing raksasa, Big Black.

Meskipun Big Black  ini tidak dapat berbicara, ia memiliki kecerdasan yang tinggi, dan beberapa komunikasi sederhana dapat dilakukan dengannya.

Selama kurun waktu ini, Benia telah berkomunikasi dengan Big Black dan melatihnya.

Tujuannya setidaknya membuat Big Black memahami permintaannya dan membimbingnya di dunia bawah tanah.
Kini Benia sudah meminta Julia memberitahunya, berarti ada kemajuan.

Roy dan Julia meninggalkan istana dan terbang menuju kawah.

Di tanah di kaki gunung berapi, sebuah gua besar telah digali. Di pinggir gua, Benia sudah menunggu.

Tidak jauh di belakangnya adalah… Big Black yang gemuk.

Dan Fat Tiger, pria konyol ini, sedang berbaring di samping Big Black, dan dari waktu ke waktu, dia akan bangkit dan mengulurkan cakarnya untuk menyentuh Big Black, seolah-olah dia ingin Big Black bermain dengannya.

Namun setelah ditegur Benia 2 kali, dia berbaring dengan tidak senang.

Roy merasa agak tak tertahankan melihat pemandangan ini.