chapter 36

753 112 21
                                    

Author POV

Lisa dan Seulgi berjalan pergi, meninggalkan Jisoo si wanita aneh itu sendirian. Jisoo terus menelepon seseorang bernama Haein berulang kali, mengatakan bahwa ada dua orang 'jahat' yang menyakitinya.

Seulgi merasa takut dengan wanita itu. Meskipun dia adalah seorang pembunuh profesional, dia tidak pernah menemukan target yang tidak takut padanya, bukan karena dia bisa bertarung.

Tapi karena dia aneh dan horny-an. Seulgi merinding, namun ia kembali bersikap profesional setelah mereka jauh dari Jisoo.

Lisa memiliki banyak pertanyaan di kepalanya, terutama karena Seulgi dan Su-Gi tampak seperti orang yang sama.

Lisa menatap jalan yang kosong, dengan Seulgi berdiri di belakangnya. "Seulgi, apa kau wanita yang ada di aplikasi Rent A Girlfriend itu, Su-Gi?"

"Ne, Nona Muda," jawab Seulgi dengan jujur.

Kemudian dalam sepersekian detik, Lisa berbalik dan menodongkan pistol ke dahi Seulgi.

Wajah Lisa tampak dingin, tidak seperti Lili yang manis yang biasa dilihat Jennie setiap kali mereka bersama. Dia menatap Seulgi seolah-olah menatap daging mati, bukan manusia.

Dia hanya tinggal meng-klik satu kali untuk meledakkan kepala Seulgi.

"Kamu bisa memilih untuk mati di sini sekarang juga, atau meninggalkan Jennie-ku sendirian. Aku tidak akan mengizinkan mu menyentuhnya," kata Lisa dengan dingin.

Seulgi tidak bergeming sama sekali. Dia tahu betapa dinginnya Nona Muda di depan nya ini. Ia melihatnya sendiri, bagaimana Lisa tidak menaruh belas kasihan pada para pengkhianat, terutama mereka yang mencoba mencelakainya demi uang.

Sedikit mengejutkan karena Nona Muda nya akan bertindak sejauh ini hanya untuk melindungi dan menjaga seorang wanita.

Ia hampir seperti seekor naga yang dengan hati-hati menjaga harta karun yang paling dicintainya dan menyemburkan api kepada siapa pun yang berani mendekatinya dan hartanya.

"Nona Muda, aku tidak berani menyentuh apa pun atau siapa pun yang Nona muda miliki. Aku tidak tahu bahwa dia adalah kekasih mu,"

"Calon Istri," Lisa membetulkan ucapan Seulgi.

"Aku tidak tahu kalau dia adalah calon istrimu. Seandainya aku tahu, aku akan segera membatalkan pesanan nya," kata Seulgi.

Dia berlutut dengan dramatis dan melanjutkan, "Tapi aku bertanggung jawab untuk menerima pesanan nya. Nona muda, Nona telah menyelamatkanku dari selokan saat itu, aku berhutang budi selamanya, jadi hidup ku adalah milik Nona."

"Tolong hukum aku dengan setimpal," Seulgi menguatkan diri.

Lisa menghela nafas dan meletakkan pistolnya, "kenapa kamu mendaftar di Rent A Girlfriend? Apa karena uang yang kuberikan padamu setiap bulan tidak cukup? Berapa banyak yang kamu inginkan dalam dolar? Sepuluh ribu? Lima puluh?"

Lisa dan Seulgi memutuskan kontak mereka untuk sementara waktu. Ini adalah hal yang biasanya mereka lakukan setelah Seulgi atau Paman Yang. Bagi Lisa, hal itu untuk menghindari pelacakan dari musuh.

Baik Paman Yang dan Seulgi adalah pembunuh bayaran Lisa yang terampil. Paman Yang adalah seorang mantan tentara militer, sedangkan Seulgi adalah murid yang ditunjuk Lisa untuk Paman Yang.

"Tidak, Nona Muda, gaji bulanan ku dari Nona sudah cukup. Aku bergabung dengan aplikasi Rent A Girlfriend karena aku ingin pengalaman baru. Selain itu, aku juga ingin punya kekasih, Nona Muda."

"Ah, ku pikir kamu sudah punya kekasih. Apa terjadi sesuatu?"

"Ne, Nona Muda, dia putus denganku karena dia mengetahui pekerjaanku yang sebenarnya," kata Seulgi. Ekspresinya terlihat sedikit sedih, mungkin karena ia masih memiliki perasaan pada gadis itu.

RENT A GIRLFRIEND - JENLISA [GxG]✓Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang