Eliza La Giga
Yahaloo! Ada catatan penting, nih!
Langsung aja, yak. Jadi begini, dikarenakan saya pribadi merasa cerita ini terlalu panjang, bertele-tele, dan alurnya susah dipahami, untuk sementara waktu saya akan rehat sejenak dalam melanjutkan cerita ini. Entah sampai kapan, tapi yang pasti saya akan terus berusaha agar dapat menyajikan cerita menarik untuk kalian.
Ah, bukan berarti saya hiatus, kok! Selama saya rehat dari cerita ini, saya akan mencoba melanjutkan cerita seri kedua, atau kisah lanjutan novel ini.
"Tapi, nanti jadi spoiler, dong! Masa bagian awalnya aja belum selesai, malah bikin cerita selanjutnya!"
Kalau untuk spoiler, sih, mungkin sedikit. Tapi, saya akan berusaha menyajikan awal cerita di seri kedua bisa dinikmati secara langsung, tanpa "wajib" mengikuti seri sebelumnya (novel ini). Gambaran singkatnya mungkin... seperti Fate Series, walaupun ada beberapa hal yang harus dibaca atau ditonton secara beruturan untuk memahami alurnya.
Jangan lupa mampir, ya! Cerita ini bukan berarti enggak lanjut, kok. Jujur aja, kehabisan ide anjir lah wkwkw. Niatnya mau dibuat singkat, padat, jelas, eh malah bertele-tele dan tau-tau udah 50 halaman. Mana banyak yang belum dibahas pula, kaya Paladin, teror Eliza, perkenalan lebih dekat Lazion, tekad elf, perjuangan Luviana, dsb. Banyak banget anjir, takutnya malah tembus 100 halaman lebih, wkwkwk
Seri yang bakal saya lanjutin untuk sekarang berjudul:
World Destruction II : Symphonia Universum
Klik profil saya, dan temukan ceritanya di sana~ Tentu, saya akan kembali melanjutkan cerita ini secara bertahap. Hanya saja, mungkin akan ada jeda waktu lebih lama dari sebelumnya.
Terima kasih, dan sampai jumpa!
KAMU SEDANG MEMBACA
World Destruction I : Initium Viae
FantasiAlam semesta adalah panggung sandiwara dari segala penciptaan. Segala sesuatunya saling terhubung membentuk sebuah harmoni yang seimbang. Namun, seiring berjalannya waktu, realitas terus terjatuh ke dalam simfoni yang salah. Para Dimensional Being...