Ups! Gambar ini tidak mengikuti Pedoman Konten kami. Untuk melanjutkan publikasi, hapuslah gambar ini atau unggah gambar lain.
.
.
.
Shannon dan Xander turut berbahagia setelah mengetahui bahwa Irene tengah hamil anak pertama mereka.
Dan dengan senang hati pula Xander membantu Fred memenuhi beberapa keinginan Irene seperti dulu Fred dan Irene yang selalu membantunya ketika masa ngidam sang istri.
"Daddy kapan buat adik lagi??. Baby aunty perempuan juga sama seperti Celine"
"Daddy dan mommy pergilah untuk bekerja lagi agar Max mendapat dua adik laki-laki tampan seperti daddy" ucap Max bergelayut manja di leher sang daddy sambil melihat Celine selesai berganti pakaian setelah mandi bersama sang mommy.
"Aaaa,,, tatatata,,,," ucap Celine mendengar sang oppa terus menggodanya bersama sang daddy.
"Celi mau adik juga seperti oppa? Hmmm,,, mau ya Celi ya??" Ucap Max didepan sang adik yang menjawab dengan celotehan lucu dan ludah yang menyembur.
"Hahaha,,, adik ngeces. Ludahnya keluar semua,,,, hahaha"
Ups! Gambar ini tidak mengikuti Pedoman Konten kami. Untuk melanjutkan publikasi, hapuslah gambar ini atau unggah gambar lain.
"Darimana oppa tahu kalau Celi juga menginginkan adik??"
"Max bisa bahasa bayi dad, atatah itu artinya iya oppa Celi mau adik" jawab Max
Xander pun tertawa mendengar Max bertingkah random didepan sang adik dengan gaya bicara yang lucu.
"Kenapa oppa terus meminta adik?? Celine dan baby aunty sudah cukup sayang" sahut Shannon yang baru saja keluar dari kamar mandi.
"Tapi daddy bilang mau memberi adik yang banyak untuk Max mommy. Max mau adik laki-laki, nanti Max akan berbagi mainan dengan adik"
"Kalau baby aunty lahir, nanti Celi dapat teman bermain. Tapi Max akan sendirian lagi. Max mau adik mommy, please mommy" Max mulai memasang wajah memelas dihadapan sang mommy dengan mengatupkan kedua tangannya untuk memohon.