Dari seberang sungai keluar seekor raksasa. Memandang mereka sebagai hidangan makanan tengah hari untuknya. Taring yang panjang dan hampir terkeluar dari mulut masih bersalut dengan darah yang masih lagi segar.
"What was that?" Nea bersuara. Dia pegun pada tempatnya berdiri kerana terkejut melihat raksasa yang berada di hadapannya.
"How a book-worm doesn't know what it is?" kata Aydan dengan nada sinis.
"Well... I'm not reach at that level yet!" balas Nea dengan geram. "So, what is that?"
"Crocotta or you can called Cynocylus. Its has a body of a stag, a lion's neck, cloven hooves and a wide mouth with sharp teeth."
"I can see that," balas Nea dengan nada sinis.
"I just want to help you in your research. It is wrong?"
"Just cut the crap! What we gonna do with that monster?"
"Well... Its not easy to handle a Crocotta because its brave as lion, swift as a horse and as strong as a bull. It cannot be overcome by any weapon of steel. In another words, our weapon are meaningless. Helpless. Useless."
"Thanks for the briefing, professor."
"Welcome."
"How did you know about that?"
"Its just popped out my mind."
"So, does a plan popped out in your mind?"
"Nope!"
"Do something!"
"I'm not a genius like Sellavian have!"
"What we gonna do now?"
"Fight!"
"Are you out of your mind? Thirty second ago, you said that hideous thing is nothing using weapon! Now, you want us to fight?"
"Royal peacock! There are no us. Its only you. Crocotta can't be hurt by weapon but it work by using your power..."
"Me? Why me?"
"Yeah... Its you... What did you expect from me? I'm powerless remember? You're the only one have power here."
"My power is about healing not fighting!"
"I'm gonna be crazy if things going be like this. Kelebihan kau sebagai Dragwellestyn adalah kekuatan kau. Guna untuk bertarung!"
"Aku tak diajar untuk berlawanlah!" balas Nea geram.
"What are you doing for your whole life? Read books?"
"Precisely!"
"Now, we both gonna die!"
Raksasa itu semakin dekat tanpa mereka sedari kerana asyik bergaduh menyalahkan diri masing-masing. Ia menyeberang sungai dengan melompat di atas batu yang berada di tengah-tengah sungai. Hanya dua kali lompatan Crocotta sudah berada di seberang sungai di mana Aydan dan Nea sedang bergaduh.
Garrrrrggggghhhhh!!!!!
Ngauman Crocotta memeranjatkan Aydan dan Nea yang sedang bergaduh. Burung-burung berterbangan dari sarang kerana terkejut dengan ngauman raksasa tersebut. Penduduk kampung yang tinggal berdekatan dengan sungai tersebut dapat dengar dengan jelas ngaumam tersebut. Pengawal-pengawal diraja yang masih berkeliaran di kampung tersebut untuk mencari Aydan dan Nea bergegas menuju ke arah bunyi ngauman tersebut.
Crocotta yang semakin dekat. Mahu menerkam mereka pada bila-bila masa. Aydan dan Nea kaku pada tempat mereka berdiri. Tidak bergerak walau seinci. Air liur ditelan dengan payah. Mereka tidak bersedia lagi untuk mati muda. Terlalu banyak perkara yang ingin dilakukan oleh mereka.
YOU ARE READING
Book 2: Aydan the Angele [✓]
FantasyBOOK ONE: ANNABELLA VALIANT BOOK TWO: AYDAN THE ANGELE BOOK THREE: ARYAN THE FIRST PRINCE ********** Aydan de la Ralynne. He's a Prince but also a Troublemaker. Kuasa yang terkunci telah kembali.Takdirnya sebagai pengguna kuasa cahaya telah bermula...